TRIBUNBULUKUMBA.COM - Calon Bupati Bulukumba 2024, Jamaluddin M Syamsir (JMS), menyambangi Desa Bontomacinna, Kecamatan Gantarang, Selasa (10/9/24) malam.

Di kediaman tokoh masyarakat setempat, Safri, JMS yang berpasangan dengan Tomy Satria Yulianto di Pilkada Bulukumba 2024, disuguhi pisang goreng.

JMS yang mengenakan kemeja putih dan berpeci hitam, tampak sangat menikmati suguhan pisang goreng dari tuan rumah sambil berbincang santai dengan puluhan tokoh masyarakat dan pemuda Desa Bontomacinna, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Sulsel.

"Pisang goreng ini serasa bernostalgia ke masa kecil, apalagi dengan teh panas," kata Jamaluddin. 

Kunjungan JMS disambut hangat warga desa yang mayoritas petani.

Mereka mengaku bersyukur dikunjungi JMS karena bisa langsung menyampaikan harapannya kepada calon bupati yang didukung Golkar, Nasdem, Hanura, PKN, PBB dan PSI itu.

Seorang warga, Supriadi, berharap kepada pasangan Jamaluddin M Syamsir-Tomy Satria Yulianto (JADIMI) ini untuk senantiasa memperhatikan kelompok petani jika terpilih memimpin Bulukumba periode 2024-2029.

"Kami sebagai petani sangat butuh perhatian dari pemerintah, khususnya masalah pengairan atau irigasi karena saat ini warga sangat kesulitan mendapat air untuk sawahnya," kata Supriadi.

Sebelum silahturahmi dengan warga Desa Bontomacinna, JMS lebih dulu ziarah makam mantan anggota DPRD Bulukumba dan Ketua PPP Bulukumba, H Askar HL, di Desa Balibo, Kecamatan Gantarang. 

Profil Jamaluddin M Syamsir

 Jamaluddin M Syamsir-Tomy Satria Yulianto menjadi penantang pasangan calon petahana di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bulukumba 2024. 

Mantan Ketua KNPI Sulsel ini akan menantang Andi Muchtar Ali Yusuf yang berpasangan dengan Andi Edy Manaf.

"Saya ini berasal dari rakyat. Saya anak rakyat. Saya ingin menyelamatkan demokrasi di Kabupaten Bulukumba," ujarnya saat ngopi pagi di Warkop Olala, Kota Makassar, Sulsel, Senin (2/9/2024). 

Jamal, sapaan akrab Jamaluddin M Syamsir, adalah aktivis di berbagai organisasi. 

Sejak menempuh pendidikan di pesantren, dia sudah bergabung ke berbagai organisasi.