Selain itu, Hashim juga mendirikan bisnis pertamanya yaitu PT Era Persada.
Lalu, ia pun mendirikan Tirtamas Group yang menjadi perusahaan induk dari PT Era Persada Trade (trading), PT Tirtamas Majutama (perusahaan investasi induk), PT Indo Consult (konsultasi bisnis), PT Prima Comexindo (trading).
Ditambah mendirikan 38 anak usaha lain yang bergerak di bidang semen, petrokimia, energi, dan pertanian.
Sampai pada tahun 1993, mereka pun mengakuisisi PT Semen Nusantara Cilacap dan PT Semen Dwima Agung.
Saat Indonesia dihantam krisis ekonomi pada 1997-1998, perusahaan milik Hashim yaitu Tirtamas Group terpaksa menjual saham-sahamm dan unit usahanya untuk melunasi utang.
Lantas pada ahun 2022, ia pernah ditahan karena terlibat pelanggaran Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) sebab kredit yang seharusnya dikucurkan ke kreditor malah dikucurkan ke grupnya sendiri.
Lalu pada tahun 2018, Hashim berada di rangking 35 sebagai orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan mencapai 850 juta dolar AS menurut majalah Forbes.
Tidak hanya berkecimpung di dunia bisnis, Hashim pun mencoba peruntungannya di dunia politik dengan bergabung ke partai besutan Prabowo Subianto, Partai Gerindra.
Selama Pilpres 2019, ia berada d belakang layar untuk membantu pemenangan Prabowo Subianto sebagai Direktur Komunikasi dan Media BPN Prabowo.
Berikut lulusan SMA Taruna Nusantara yang berada di sekeliling Prabowo.
Berikut lulusan SMA Taruna Nusantara dekat Prabowo Subianto:
1. Sugiono
Sugiono adalah alumni SMA Taruna Nusantara angkatan ke-5. Saat ini, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi I DPR RI dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra.
Dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014, Prabowo memperkenalkan Sugiono sebagai salah satu anak muda dalam tim kampanye yang diberi nama kesatria Jedi.
Dikutip dari website Fraksi Partai Gerindra DPR RI, Sugiono dianggap sebagai kader ideologis Prabowo.