TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebanyak 140 taruna-taruni Politeknik Maritim AMI Makassar (Polimarim) mengikuti ujian tutup skripsi dan karya ilmiah terapan (KIT) di Auditorium Polimarim, Jl Nuri Baru No 1, Selasa (3/9/2024).

Kegiatan ujian skripsi dan KIT tersebut dilanjutkan dengan upacara yudisium kelulusan untuk Periode 1 tahun 2024.

Total sebanyak 140 orang dinyatakan lulus A predikat sangat memuaskan.

Ujian skripsi diperuntukkan bagi taruna-taruni Program Studi Sarjana terapan D4 Transportasi Laut kelas regular 2020 dan kelas alih jenjang atau rekognisi pembelajaran lampau (RPL).

Sedangkan untuk ujian tutup KIT diperuntukkan untuk taruna-taruni dari jenjang Pendidikan ahli madya, yakni D3 Manajemen Pelabuhan, D3 Studi Nautika, dan D3 Permesinan Kapal.

Pembukaan ujian dilakukan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah 9 Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara (Sultan Batara), Andi Lukman.

"Selamat menempuh ujian tutup untuk taruna-taruni Polimarim AMI Makassar. Berbanggalah kalian semua belajar di institusi sekeren Polimarim," kata Andi Lukman.

"Kalian berada di perguruan vokasi yang luar biasa. Perguruan tinggi yang lukusannya siap pakai. Karena mencetak sumber daya hebat berskala nasional dan internasional," lanjutnya.

Baca juga: Prodi Transportasi Laut Polimarim Gelar Workshop Pemutakhiran RPS hingga Bahan Ajar

Pada kesempatan itu, peraih gelar doctor manajemen UMI Makassar itu menambahkan dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan Polimarim yang luar biasa. 

"Alumni Polimarim ini masa tunggu di dunia kerja yang pendek. Bahkan ada yang minus karena masih ada yang magang tapi sudah dipanggil kerja. Ada juga masa tunggu 0, intinya sangat pendek," jelasnya.

Selain itu, Andi Lukman menyebutkan alumni Polimarim yang bekerja di luar negeri, dari tracer study yang dilakukan sangat banyak. 

"Setiap tahun kami berikan penghargaan. Polimarim adalah PT yang alumninya banyak kerja di luar negeri. Polimarim menciptakan SDM hebat, nasional dan internasional," lanjut Andi Lukman. 

Walau demikian, ia berpesan untuk tidak berpuas diri dengan apa yang telah dicapai.

Termasuk terus berinovasi dengan perkembangan jaman. 

"Atas nama pemerinfah yakni DIKTI, kami mengucapkan terima kasih. Saya mengharapkan lulusan makin gemilang dan semakin unggul ke depannya," harapnya.

Adapun rincian peserta ujian skripsi dan KIT yang dilanjutkan dengan yudisium periode 1 tahun 2024 yakni Prodi Transportasi kelas reguler 40 orang, semua lulus dengan nilai A sangat memuaskan. 

Lalu Prodi Transportasi Laut kelas RPL sebanyak 5 orang lulus dengan nilai A sangat memuaskan.

Berikutnya dari Prodi Manajemen Pelabuhan sebanyak 39 orang dengan semua lulus nilai A predikat sangat memuaskan.

Baca juga: Usung Tema Superhero saat Wisuda, Rektor ITB Nobel: Dunia Kerja Butuh Superteam

Lalu Prodi Permesinan Kapal 30 orang dengan nilai A sangat memuaskan.

Kemudian Prodi Studi Nautika 26 orang dengan nilai A sangat memuaskan.

Buka Prodi D4 Operasi Kapal

Pada kesempatan upacara yudisium, Direktur Polimarim AMI Makassar Amrin Pettarani memberikan selamat atas gelar yang diraih setelah dinyatakan lulus.

"Untuk anak-anak sekalian, selamat untuk kalian semua. Jerih payah menempuh proses Pendidikan selama empat tahun dengan segala proses yang dilalui, akhirnya kalian sarjana," ucapnya.

Selain itu, Amrin juga menegaskan jika Polimarim akan terus mengembangkan diri, sebagaimana tantangan yang diberikan kepala LLDIKTI Wilayah 9.

Menjawab tantangan dari LLDIKTI 9, Amrin mengatakan jika saat ini Polimarim AMI akan membuka program studi sarjana terapan baru yakni D4 Rekayasa Teknologi Operasi Kapal.

Prodi ini kelanjutan dari D3 Studi Nautika.

"Untuk informasi bagi anak-anakku sekalian,sebagai bentuk pengembangan, Polimarim juga telah mengajukan prodi baru D4 Nautika. Sudah berproses di akun resmi Perhubungan Laut Kemenhub," kata Amrin.

Tidak hanya itu, bagi yang memiliki gelar Sarjana terapan, bisa melanjutkan studi di Magister Terapan yang juga akan dibuka Polimarim AMI Makassar.

"Doakan izin pembukaan magister atau S2 segera terbit. Jadi bagi anak-anakku yang sarjana terapan bisa melanjutkan studi di Polimarim," pungkasnya.(*)