Rekam Jejak 3 Jenderal Orang Dekat Jokowi Dapat Promosi, Peraih Adhi Makayasa Jadi Pangdam

Editor: Hasriyani Latif
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mayjen Mohamad Hasan (kiri), Mayjen Rudy Saladin, dan Mayjen Rafael Granada Baay. Ketiganya merupakan orang dekat Jokowi yang dapat promosi jabatan.

TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah rekam jejak tiga jenderal, orang dekat Presiden Jokowi yang dapat promosi.

Diketahui, sebanyak 256 perwira tinggi TNI dimutasi maupun dapat promosi jabatan.

Mutasi ini berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 dan hasil sidang Wanjakti pada 18 Juli 2024.

Tiga jenderal itu, adalah Pangdam Jaya Mayjen Mohamad Hasan.

Nantinya akan menjabat sebagai Panglima Kostrad TNI AD.

Kemudian, ada Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) dan peraih Adhi Makayasa Akmil 1997, Mayjen Rudy Saladin.

Mayjen Rudy akan dipromosikan menjadi Pangdam V/Brawijaya.

Ada juga nama Mayjen Rafael Granada Baay yang akan menduduki pos Pangdam Jaya.

Baca juga: Rekam Jejak Komisaris Jenderal Polisi Drs Agus Andrianto SH MH

1. Mayjen Mohamad Hasan

Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan lahir 13 Maret 1971 di Bandung, Jawa Barat.

Dia perwira tinggi TNI AD yang sejak 8 Maret 2023 mengemban amanat sebagai Pangdam Jaya.

Ia kini dipromosi sebagai Panglima Kostrad TNI AD.

Hasan adalah mantan Komandan Grup A Paspampres yang mengawal Presiden Jokowi.

Hasan 53 tahun lulusan Akademi Militer atau alumni Akmil 1993.

Mohamad Hasan berasal dari kecabangan Infanteri baret merah.

Dia putra daerah Sumatera Barat yang berasal dari Canduang Koto Laweh, Candung, Agam.

Dikutip Tribun-Timur.com dari Wikipedia, keluarganya bersuku Minangkabau dan berasal dari Jorong Gantiang Koto Tuo, Nagari Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Ayahnya bernama Nazir Zubir yang dahulu merupakan anggota TNI dan Ibunya bernama Asni.

Hasan pindah sekolah ke kampung halamannya di Canduang saat kelas 2 SMP.

Ia bersekolah di SMP Negeri Simpang Candung dan kemudian di SMA Negeri 1 IV Angkat Candung (kini bernama SMA Negeri 1 Ampek Angkek).

Semasa SMA, Hasan dijuluki Si Doel karena kepiawaiannya menulis dan tulisannya acapkali dipajang di mading sekolah.

Setelah lulus SMA, ia melanjutkan pendidikan di Akademi Militer dan lulus tahun 1993.

- Riwayat Jabatan

Danunit Grup 1/Para Komando Kopassus

Danton Grup 1/Para Komando Kopassus

Danki 113/Kalajengking Grup 1/Para Komando Kopassus

Kasi Intel Grup 1/Para Komando Kopassus

Danyonif 114/Satria Musara (2009-2011)

Dandim 0104/Aceh Timur (2011-2013)

Waaspers Danjen Kopassus (2013)

Wadan Grup 2/Sandi Yudha Kopassus (20130-2014)

Asrena Danpaspampres (2014-2016)

Dan Grup A Paspampres (2016-2018)

Danrem 061/Surya Kencana (2018-2019)

Wadanjen Kopassus (2019-2020)

Danjen Kopassus (2020-2021)

Pangdam Iskandar Muda (2021-2023)

Pangdam Jayakarta merangkap Dankogartap I/Jakarta (2023-sekarang)

2. Mayjen Rudy Saladin

Mayjen TNI Rudy Saladin dimutasi dari jabatan Sesmilpres Kemensetneg oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Kini, Mayjen TNI Rudy Saladin menjabat Pangdam V/Brawijaya.

Rudy adalah orang terdekat Presiden Jokowi.

Ia merupakan mantan ajudan Jokowi sejak 2019 hingga 2021

Dari perjalanan kariernya, Rudy ternyata pernah menjabat sebagai Dandim 1008/Tanjung Tabalong.

Selain itu Rudy juga pernah bertugas sebagai Sekretaris Pribadi Kepala Staf Angkatan Darat (Sespri KSAD).

Kemudian di tahun 2017-2018 Rudy dipercaya mengemban amanah sebagai Danbrigif 6/Trisakti Baladaya.

Dan setelah itu dia dimutasi sebagai Asops Kodam VI/Mulawarman (2018-2019).

Selanjutnya ia lalu dipindahtugas sebagai ajudan Jokowi.

Sebelum ditunjuk sebagai Danrem Surya Kencana, Rudy dipercaya mengisi jabatan Danrem 074/Warastratama.

Mayor Jenderal TNI Rudy Saladin Alumni Akademi Militer 1997 lahir di Ujung Pandang Makassar 17 September 1975.

Saat ini umurnya 48 tahun.

Pencapaian itu membuat Rudy Saladin menyandang status sebagai jenderal bintang dua termuda TNI.

Rudy Saladin lulusan terbaik di angkatannya, Akmil 1997.

Jenderal Asal Makassar itu peraih penghargaan bintang Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama Akademi Militer 1997.

Rudy Saladin jadi orang pertama di angkatannya Akmil 1997 menyandang bintang dua alias Mayor Jenderal TNI.

Pangkat bintang dua diraih Rudy Saladin sejak 9 November 2023.

Saat itu Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menugaskan Rudy Saladin dari Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menjadi Sekretaris Militer Presiden Kemensetneg.

- Riwayat Jabatan

– Danton Yonif Linud 328/Dirgahayu

– Danki Yonif Linud 328/Dirgahayu

– Kasi Brigif Linud 17/Kujang I

– Wadan Yonif Linud 330/Tri Dharma

– Pabandya Ops Kodam VI/Mulawarman

– Danyonif 613/Raja Alam

– Dandim 1008/Tanjung Tabalong

– Waaspers Kasdivif 1/Kostrad

– Sespri Kasad

– Danbrigif 6/Trisakti Baladaya[2][3] (2017—2018)

– Asops Kodam VI/Mulawarman (2018—2019)

– Ajudan Presiden RI (2019—2021)

– Komandan Korem 074/Warastratama (2021—2022)

- Komandan Korem 061/ Suryakancana (2022-sekarang)

3. Mayjen Rafael Granada Baay

Mayor Jenderal TNI Rafael Granada Baay lahir pada tanggal 25 Juni 1971 silam.

Sejak 29 November 2023 lalu, perwira tinggi TNI AD ini menjabat Pangdam V/Brawijaya.

Kini ia mendapat promosi dan akan menduduki pos Pangdam Jaya.

Rafael Granada Baay merupakan lulusan Akademi Militer 1993, berasal dari kecabangan Infanteri.

Mayjen Rafael Granada Baay lahir di Tidore, Kabupaten Maluku Utara, Maluku.

Sebelum ditunjuk sebagai Pangdam V/Brawijaya, Rafael merupakan komandan perisai hidup Presiden Joko Widodo (Jokowi) atau Paspampres pada 2023 lalu.

Penunjukan Rafael sebagai Danpaspampres saat itu tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/114/I/2023.

Rafael merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1993.

Dia berasal dari infanteri dan lama berdinas di satuan elite TNI AD, Kopassus.

- Riwayat Jabatan

Danunit 3/1/1/21/2 Kopassus

Wadanyon 33 Grup 3 Kopassus

Dansepara Pusdikpassus

Dandenma Kopassus (2011-2012)

Waaslog Danjen Kopassus (2012-2014)

Asintel Danjen Kopassus (2014-2015)

Dan Grup 2/Kopassus (2015-2016)

Danrindam VII/Wirabuana (2016-2017)

Danrindam XIV/Hasanuddin (2017-2019)

Danrem 074/Warastratama (2019-2020)

Aspotwil Kaskogabwilhan I (2019-2021)

Direktur H Bais TNI (2021-2023)

Danpaspampres (2023)

Pangdam V/Brawijaya (2023-sekarang).(*)

Berita Terkini