Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel menambah anggaran ke PON.
Awalnya Rp17,5 miliar, ditambah Rp14 miliar. Total anggaran mencapai Rp31,5 miliar.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel, Suherman tak pungkiri anggaran awal Rp17,5 miliar tak cukup untuk berangkatkan atlet, sarana dan prasarana.
"Alhamdulillah Pj Gubernur Sulsel sudah menambah Rp14 miliar," katanya.
Ia menyebut, proses pencairan anggaran Rp14 miliar sementara proses administrasi.
Uang tersebut nantinya digunakan untuk menutupi pos yang kurang.
Misal uang saku. Maka di situ dimasukkan uang saku dari awal sampai akhir PON.
Suherman memastikan anggaran Rp14 miliar bakal cair secepatnya.
"Setelah administrasi rampung sudah bisa dicairkan, mungkin bulan ini," ujarnya.
Sepak Takraw Butuh Try Out
Sekretaris Umum Pengurus Provinsi Persatuan Sepak Takraw Indonesia (Sekum Pengprov PSTI) Sulsel, Nukrawi menyebut, atletnya butuh try out.
Ia berharap, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulsel dan Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Sulsel bisa memfasilitasi.
Sebab, try out jadi kesempatan pelatih untuk mengevaluasi hasil latihan atlet selama ini.
"Karena di try out semuanya dievaluasi teknik, fisik taktik dan mental," ungkapnya Kamis (18/7/2024).
Ia pun membandingkan persiapan PON kali ini dengan PON sebelumnya.