TRIBUN-TIMUR.COM, BONE- Sosok Komisaris Polisi (Kompol), Syarif Muhammad Fitriansyah menyita perhatian saat mendampingi Presiden Joko Widodo berkunjung ke Sulawesi Selatan, Kamis (4/7/2024).
Wajahnya nongol di sela-sela kunjungan Presiden ke Pasar Palakka, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah asisten ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejak 2016.
Ia pernah membagikan momen kebersamaannya dengan Mayor Teddy Indra Wijaya, ajudan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto.
Keakraban keduanya ini banyak mendapatkan perhatian publik.
Syarif Fitriansyah adalah asisten ajudan Presiden Jokowi yang saat ini banyak membuat penasaran warganet.
Baca juga: Penjelasan Dokter Soal Kesehatan Kamaludin, Meninggal saat Jokowi Kunjungan Kerja di RSUD Sinjai
Syarif diketahui sudah mengemban amanah menjadi asisten ajudan Presiden selama 7 tahun lamanya.
Pria yang memiliki nama lengkap Syarif Muhammad Fitriansyah itu adalah putra Pontianak yang lahir pada tanggal 17 April 1991.
Artinya, saat ini Kompol Syarif berusia 32 tahun.
Syarif pun telah memiliki seorang istri yang selalu setia menemaninya bernama Widya Ariska, dan dikaruniai 2 orang anak, 1 laki-laki dan 1 perempuan.
Berikut biodata singkat Syarif Fitriansyah:
Tempat, Tanggal Lahir: Pontianak, 17 April 1991
Umur: 32 tahun
Agama: Islam
Pangkat: Komisaris Polisi
Nama Istri: Widya Ariska
Anak: 2
Kunjungan Jokowi ke Bone
Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan ke Pasar Sentral Palakka, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan, pada Kamis (4/7/2024).
Dari pantauan Tribun Timur di lokasi, mereka tiba di Pasar Sentral Palakka sekitar pukul 13.00 Wita.
Presiden dan Ibu Iriana disambut dengan antusias oleh pedagang dan warga setempat.
Mereka berkeliling pasar dan berdialog langsung dengan para pedagang untuk mengecek harga bahan pokok.
Salah satu pedagang sembako, Zubaidah (45), mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi bertanya tentang harga beberapa bahan pokok di tempatnya.
"Presiden bertanya tentang harga telur dan beras. Harga beras SPHP di sini Rp62.500 per sak, sedangkan telur dijual per rak dengan harga Rp40 ribu per rak, bawang merah Rp30 ribu per kilo, dan bawang putih Rp40 ribu per kilo. Harga-harga ini stabil sekarang," ujarnya.
Zubaidah juga merasa bersyukur kedainya dikunjungi langsung oleh Presiden Jokowi.
"Kami senang dan bersyukur warga Bone dikunjungi oleh Pak Jokowi. Presiden datang langsung ke sini," katanya.
Sanatang (35), pedagang lainnya, mengaku tidak menyangka bisa bertemu langsung dengan Presiden Jokowi dan Ibu Iriana.
Bahkan, dagangannya seperti kue kacang disco dan kacang goyang dibeli langsung oleh mereka.
"Saya jual kue kacang disco dan kacang goyang. Senang sekali, rasanya seperti mimpi bahwa Pak Jokowi datang ke sini dan membeli dagangan saya. Kami gembira sekali," ucapnya.
Tidak hanya pedagang, warga sekitar pasar juga mendapatkan kesempatan untuk bertemu dan berswafoto dengan Presiden Jokowi.
Hasnawati (nama samaran), yang telah lama mengharapkan bertemu dengan Presiden, menyampaikan rasa syukurnya.
"Sejak tahun 2014 saya berharap bisa bertemu dan berjabat tangan dengan Bapak Presiden. Alhamdulillah, setelah 10 tahun doa saya terkabul. Terima kasih Ya Allah," ucapnya.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam kunjungan tersebut adalah Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Pj. Gubernur Sulawesi Selatan Prof Zudan Arif Fakrulloh, dan Pj. Bupati Bone Andi Islamuddin.(*)