TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Profil dan rekam jejak Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib alumni akademi Kepolisian atau Akpol 1995.
Sosok Kombes Mokhamad Ngajib jadi perhatian publik setelah tegas menutup tempat hiburan malam W Super Club Makassar milik Hotman Paris.
THM W Super Club Makassar itu belum sepekan beroperasi.
Hotman Paris meresmikan W Super Club Makassar itu pada Senin (27/5/2024).
Dalam peresmiannya, Hotman Paris menawarkan kepada wanita Makassar yang ingin mendaftar jadi asisten pribadi atau aspri.
Hotman Paris juga sempat melontarkan pernyataan mengajak berdansa hingga akhir zaman.
Belakangan THM W Super Club Makassar itu pun disorot.
Salah satunya sorotan dari Pengurus Daerah Muhammadiyah Kota Makassar.
Atas perintah Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib tempat hiburan malam W Super Club Makassar milik Hotman Paris ditutup sementara.
Langkah pentutupan sementara W Super Club Makassar di kawasan CPI itu sebagai respon atas adanya penolakan sejumlah ormas dan tentu demi menjaga hal-hal yang tak diinginkan.
Sebelumnya, W Super Club Makassar milik Hotman Paris berpolemik.
Hal ini berawal dari protes Muhammadiyah Makassar kemudian ormas dan sejumlah organisasi lainnya ikut merespon.
Bahkan pihak Pemkot Makassar dan Pemprov Sulsel ikut angkat bicara setelah perizinan W Super Club Makassar dipertanyakan.
Belakangan, Hotman Paris juga memberikan respon dan meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi.
Meski belum ada keputusan pencabutan izin, namun Polrestabes Makassar mengambil langkah cepat melakukan penutupan sementara W Super Club Makassar pada, Jumat (31/5/2024).