TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Polisi mengungkap penyebab kebakaran rumah di Tompo Kelara, Kelurahan Tolo' Utara, Kecamatan Kelara, Kabupaten Jeneponto, Sulsel, Rabu (22/5/2024).

Rumah itu adalah milik Haidar (37) berprofesi sebagai pekerja kebun atau petani.

Bermula saat limbah jagung dibakar istri Haidar lalu merembet dan menghanguskan seisi rumah.

"Sampah ampas jagung dia bakar, kencang angin menjalar ke rumah," ujar Kapolsek Kelara Iptu Sudirman melalui telepon.

Saat kebakaran, istri Haidar hanya seorang diri di rumah. 

Sementara Haidar sedang pergi berkebun.

Harta berharga lainnya ikut terbakar seperti kendaraan dilaporkan nihil.

"Itu ji sementara, rumah," ungkapnya.

Rumah Haidar adalah jenis semi permanen berbahan kayu berbentuk panggung.

Adapun kerugian meteril yang dialami mencapai ratusan juta rupiah.

"Kerugian ditaksir satu rumah Rp 200 juta," terangnya.

Tidak ada laporan korban jiwa atas nusibah ini.

Sementara dua unit damkar harus dikerahkan untuk memadamkan api.

 "Ada damkar dua unit penyemprot dan tangki," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, Kebakaran rumah terjadi di Lingkungan Tompo Kelara, Kelurahan Tolo' Utara, Kecamatan Kelara, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (22/5/2024).

Kebakaran diperkirakan terjadi sekitar pukul 11.30 Wita.

Lokasinya berada di permukiman sunyi atau di dekat lahan perkebunan.

Dari video yang peroleh, rumah tersebut berdiri di antara dua lahan kosong.

Terdengar suara perekam video meminta warga lainnya untuk memadamkam api.

"Yang laki-laki kompak saiki kodong ambil air," pintanya dengan nada cemas.

Belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut.

Sementata pihak Polsek Kelara masih dalam perjalanan menuju TKP.

"Iye baru mau kesana ini, baru-baru ada laporannya," Kata Kapolsek Kelara Iptu Sudirman dihubungi via telepon.(*)

Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama