Pilgub Sumut 2024

Kesepakatan Bobby Nasution dan Ijeck Calon Gubernur Sumatera Utara Usungan Golkar, Airlangga Penentu

Editor: Ansar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bobby Nasution dan Musa Rajekshah atau Ijeck. Bobby dan Ijeck sudah bertemu untuk membahas Pilkada Sumatera Utara.

Ijeck dan Bobby akan sama-sama bergerak mencari simpati rakyat untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP Golkar.

"Saya sudah sampaikan, penugasan ini adalah untuk kita berdua. Tapi bukan menjadi persaingan ataupun perpecahan," kata dia.

Keputusan terakhir akan disampaikan Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto.

"Kita sama-sama bergerak, biarlah masyarakat menilainya dan DPP yang akan menentukan," ujarnya.

Alasan pecah kongsi

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengaku enggan maju dalam Pilgub bareng wakilnya saat ini, Musa Rajekshah.

Edy menyebut alasannya ogah maju bareng Ijeck karena perbedaan tinggi badan.

Menurut Edy, perbedaan tinggi tubuhnya dengan Ijeck membuat saat keduanya berfoto berbeda. Namun dia tak menjelaskan perbedaan foto seperti apa yang dimaksud, apakah hasil foto atau saat sesi pemotretan.

"Tingginya beda. Enggak (bareng Ijeck),"kata Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Senin (19/6/2023).

Disinggung hubungannya memanas dengan Ijeck karena tidak maju bersama lagi, Edy membatah.

Edy bersikukuh kalau mereka tidak maju bersama sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur karena masalah foto.

"Wah salah. Tingginya waktu foto berbeda dia. Tingginya beda. Kau kalau tinggi kan susah kalau foto, tingginya beda."

Harta kekayaan

Masa jabatan sejumlah pemimpin daerah akan segera berakhir.

Satu di antaranya, Musa Rajekshah yang hampir lima tahun ini menjadi Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut).

Halaman
1234

Berita Terkini