Di sisi lain, petugas kebersihan sudah bekerja secara maksimal.
"Petugas kami, tidak mengenal waktu, mau hujan, panas mereka tetap bekerja. Bahkan banyak petugas kami tangannya itu robek gara-gara sampah. Karena masyarakat membuang pecahan beling bukan di Ban Sampah," ujarnya.
Ia juga mengaku, Ban Sampah di Bone saat ini masih kurang. Apalagi di bulan Ramadan beban sampah meningkat.
Baca juga: Remaja Biang Kerok Pelanggaran di Bone Selama Ramadan: Pesta Miras, Isap Lem, Tarung Sarung, Zina
"Makanya terjadi penumpukan. Ditambah juga banyak transportasi kami rusak butuh perbaikan, tapi terkendala oleh dana. Banyak anggaran kami belum dicairkan," ujarnya.
Ia berharap, dengan kondisi ini masyarakat bisa lebih sadar dan tidak membuang sampah sembarangan. (*)