TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Tunjangan Hari Raya (THR) Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, akan cair akhir Maret 2024.

Hal ini disampaikan langsung oleh Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri kepada Tribun-Timur.com, Jumat (22/3/2024).

"Kalau bukan akhir Maret ini mungkin di awal April (pencairan THR)," kata Junaedi Bakri saat ditemui di Kantor Bupati, Jl Lanto Daeng Pasewang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sulsel.

Ia menyebutkan, alokasi anggaran THR senilai Rp 25 miliar sudah ada dan siap di saluran.

"Untuk aturan-aturannya yang paling penting itu ada surat perintah bayar itu yang kita tunggu, kapan surat perintah bayarnya keluar langsung kita selesaikan, karena anggarannya sudah siap," ucapnya.

Selain itu, salah satu tunjangan yang akan menyusul pasca THR adalah Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).

"Rencananya THR dulu baru TPP, skemanya begitu, TPP kemarin sudah rapat ya mungkin di April tapi sebelum lebaran," terangnya.

Lanjut Junaedi Bakri, anggaran senilai Rp 25 miliar yang disebutkan diluar dari TPP.

"Kalau THR beramaan dengan gaji ditambah tunjangan jabatan sebulan. Kalau TPP berdasarkan kinerja, ada formulanya," pungkasnya.

Sementata itu, Sekda Jeneponto Arifin Nur akan berupaya mempercepat proses pembayaran THR dan TPP.

Dimana hal tersebut dapat mendorong daya beli konsumsi masyarakat melalui belanja ASN.

"Saya berharap kepada seluruh Tim Pelaksana TPP untuk bekerja dengan cepat dalam menyelesaikan pembayaran gTHR dan TPP," kata Arifin Nur menambahkan.

Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama