TRIBUNBONE.COM, BONE- Forum Bersama (Forbes) Anti Narkoba melakukan unjuk rasa terkait dengan maraknya peredaran narkoba di Kota Beradat, julukan Kabupaten Bone.
Dalam unjuk rasa ini, Sekretaris Forbes sekaligus koordinator aksi, Anto mengecam aparat kepolisian untuk segera memberantas pengedaran narkoba sampai ke akarnya.
"7 hari kali 24 jam, pihak kepolisian harus menangkap semua pengedaran narkoba di Kabupaten Bone. Masa kurirnya saja ditangkap gembongnya tidak" ujarnya Rabu (7/02/2024) siang.
Unjuk rasa ini di mulai pada pukul 13.00 Wita di Lapangan Merdeka (Lapmer) Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Watampone, Kabupaten Bone.
Puluhan anggota Forbes, Aliansi Mahasiswa, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) tiba dengan mengendarai kendaraan masing-masing sambil membawa spanduk Bone Darurat Narkoba.
Dalam unjuk rasa ini, Forbes membacakan Deklarasi di depan Ketua Badan Narkotika Nasional, perwakilan PJ Bupati, Danramil, perwakilan Kapolres Bone.
Isi Deklarasi Forbes Bone:
-Mengecam aparat hukum yang tidak serius dalam memberantas pengedaran narkoba.
- Mendesak aparat penegak hukum, POLRI, BNN, dan Pemerintah Kabupaten Bone segera melakukan tindakan tegas dalam upaya pemberantasan sindikat narkoba mulai dari bandar, pengedar pengguna dan pihak-pihak yang mendukung pengedaran narkoba.
- Akan melakukan tindakan tegas pemberantas sindikat narkoba,bandar, pengedar, pengguna dan pihak-pihak yang mendukung pengedaran narkoba jenis sabu dan sebagainya.
- Mendesak pemerintah Kabupaten Bone, DPRD untuk segera menetapkan Peraturan Daerah (Perda) darurat narkoba dan segera melakukan tindakan tegas terhadap sindikat pengedaran narkoba.(*)