PSM Makassar

Duel PSM Makassar Vs Persita Tangerang Jadi Ajang Reuni Yuran Fernandes dan Mohcine Hassan

Penulis: M Yaumil
Editor: Sukmawati Ibrahim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase Yuran Fernandes dan Mohcine Hassan.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Duel PSM Makassar versus Persita Tangerang di Stadion Batakan, Balikpapan digelar Minggu (4/2/2023).

Pertandingan ini akan diwarnai reuni antara Yuran Fernandes dan Mohcine Hassan.

Yuran dan Hassan tercatat pernah membela SC Olhanense pada musim 2018/2019.

Artinya Yuran Fernandes dan Hassan akan bertemu lagi meski di klub berbeda.

Keduanya bertemu kembali pada pekan 24 Liga 1 Indonesia.

Mohcine Hassan tercatat didatangkan dari klub Vitoria Setubal.

Bersama SC Olhanense Hassan memainkan tiga laga dan menciptakan tiga gol.

Tentu catatan bagus bagi pemain satu ini.

Pasalnya persaingan di tim tersebut tidak mudah.

Pada musim 2018/2019 Sc Olhanense mempunyai lima penyerang termasuk Hassan sendiri.

Mendapatkan tiga kali kesempatan serta membuat tiga gol termasuk catatan yang impresif.

Dibandingkan Yuran Fernandes, pemain berdarah Maroko ini lebih banyak mencicipi klub-klub Portugal.

Memulai kariernya dari klub usia muda Setubal U-19 pada tahun 2013.

Sejak saat itu, Hassan melanglang buana ke berbagai klub di daratan Portugal.

Pemain 29 tahun ini pernah membela tim kasta tertinggi di Liga 1 Luxemburg.

Setelah itu Hassan didatangkan Persita Tangerang di paruh musim kompetisi.

Penyerang satu ini sudah melewati empat laga dan belum mencetak gol.

Namun saat uji coba lawan Persija Jakarta, Hassan mampu membuka kran golnya lewat skema umpan silang.

Akan tetapi atmosfer di pertandingan resmi jauh berbeda.

Apalagi dia akan berhadapan dengan mantan rekan setimnya Yuran Fernandes.

Yuran Fernandes tercatat sebagai pemain SC Olhanense pada musim 2018/2019.

Pemain asal Tanjung Verde ini juga sebagian besar kariernya dihabiskan di Liga 3 Portugal.

Mengawali karier di tim Minas Argozelo, saat itu Yuran berumur 21 tahun.

Kemudian berpindah-pindah tim di Liga 3 Portugal.

Sebagian besar dibela Yuran tidak bertahan lama hanya satu musim.

PSM Makassar sendiri tim pertama Yuran setelah hijrah dari Liga Portugal.

Bersama Juku Eja di tahun perdananya langsung menjuarai kompetisi.

Musim kedua pemain 29 tahun berseragam Juku Eja.

Laga melawan Pendekar Cisadane ini akan bertemu rekannya dulu di SC Olhanense.

PSM Latihan Ekstra

Pemain PSM Makassar latihan ekstra di Lapangan Kalegowa, Kabupaten Gowa, Kamis (1/2/2024).

Di mana 13 pemain ini mendapatkan latihan ekstra.

Pemain tersebut yakni Yakob dan Yance Sayuri, Yuran Fernandes, serta Kenzo Nambu

M Arfan, Ananda Raehan, Rasyid Bakri, Adil Nur Bangsawan dan Ze Paulo.

Ada pula Joao Pedro, Victor Mansaray, Adilson Silva, dan Ardiansyah.

13 pemain ini latihan dipimpin langsung juru taktik Juku Eja Bernardo Tavares.

Para pemain lebih banyak latihan taktik dan skema permainan.

Mendekati pertandingan melawan Persita Tangerang, Tavares tampaknya mematangkan skemanya.

Latihan sesi ini pemain melakukan game berulang kali.

Selain itu, pemain yang hadir juga para pemain inti yang menjadi skuat utama.

Bahkan saat game, pelatih kiper masuk untuk menggenapi tim.

Game tujuh lawan tujuh dimainkan.

Tim dengan jersey hitam dipimpin Yuran Fernandes, dibantu Yance, Yakob, M Arfan, Victor Mansaray dan Adilson Silva.

Lawannya, Kenzo Nambu, Ze Paulo, Ananda Raehan, Adil Nur, Joao Pedro, dan Ardiansyah memakai rompi pink.

Kedua tim ini terus melatih skema yang biasanya digunakan Tavares.

Dari latihan ini, ada variasi yang ditanamkan oleh pelatih dalam situasi menyerang.

Latihan ini bertujuan untuk memantapkan skema atau ketika tim dalam situasi menyerang.

Ketajaman serta kombinasi kedua tim diasah.

Khususnya duet Adilson dan Mansaray.

Keduanya tampak semakin padu. 

Terlebih pemain tengah tampaknya semakin memahami para penyerang.

Tentu hal ini yang paling penting distribusi bola dari tengah ke depan.

Setiap pemain dari kedua tim mencoba membobol gawang lawan dengan hanya sekali sentuhan.

Cara ini efektif untuk pemain lebih banyak bergerak mencari ruang ketimbang menguasai bola.

Setelah game, para pemain berlatih dalam mengambil tendangan bebas.

Ardiansyah dibombardir tendangan dari pemain dari sisi kiri, kanan, dan titik 12 pas.

Ardiansyah mengeluarkan kualitasnya dalam sesi latihan kali ini.

Beberapa tendangan dari Yakon dan Yuran mampu dia antisipasi. (*)

 

 

Berita Terkini