TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kematian Akry M Simak.
Akry adalah pensiunan Polri yang ditemukan tewas di kamar kosnya, Jl Sungai Saddang, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, Minggu malam.
Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sementara, polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda mencurigakan pada tubuh almarhum.
"Adapun hasil oleh TKP awal bahwa tidak ditemukan tanda- tanda kekerasan di tubuh korban," kata Kapolsek Makassar Kompol Andi Aris Abu Bakar dikonfirmasi tribun, Senin (18/12/2023) siang.
Namun demikian, kata Andi Aris, Akry diduga meninggal dunia karena sakit.
Hal itu, dikuatkan dengan adanya obat-obatan almarhum yang ditemukan dalam kamar kos.
"Korban memiliki riwayat penyakit jantung, maag, ginjal. Di meja korban ditemukan banyak obat- obatan atas nama korban," bebernya.
Pengakuan Putri Almarhum
Purnawirawan Polri, Akry M Simak, diduga meninggal dunia karena menderita penyakit.
Hal itu diungkapkan anak sulung almarhum, Riska Novemi Aktif (33), kepada polisi yang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"(Menurut) anak pertama korban menerangkan bahwa korban (Akry M Simak) memiliki riwayat penyakit," kata Kapolsek Makassar Kompol Andi Aris Abu Bakar.
"Jantung, ginjal, maag dan sudah sering mengeluh sakit pada dada," sambungnya.
Atas dasar itu, pihak keluarga pun menolak dilakukan otopsi terhadap mayat Akry.
"Anak dan istri korban menolak untuk dilakukan autopsi," sebutnya.
Kronologi Ditemukan