Ayah dan Anak Tewas dalam Ruko

Kronologi Pembunuhan Pengusaha Roti di Maros, Duel di Lantai 2 Sebelum Tewas, Uang di Laci Raib

Editor: Ansar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Insiden pembunuhan ayah dan anak di Lingkungan Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Rabu (6/12/2023) bikin heboh.

"Semua pintu terkunci, satu-satunya cara dia masuk lewat dinding samping," tutupnya.

Usaha Roti Maros

Pilu tengah dirasakan Uswatul Hasanah, warga Lingkungan Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Rabu (6/12/2023).

Pasalnya, ayah Makmur dan juga kakaknya, Abdillah  ditemukan meninggal dalam kondisi mengenaskan di rumah ruko yang mereka tempati bersama.

Rumah ruko tersebut memiliki tiga lantai.

Lantai pertama menjadi tempat produksi usaha roti, lantai dua ruang tamu dan kamar orangtuanya.

Lantai ketiga kamar Uswatul dan adiknya.

Ia menyebutkan, sang pelaku sempat masuk ke kamar ibunya, Narti dan mengancam.

Tak hanya itu, pelaku juga mengambil sejumlah uang dari laci.

"Ada meja di kamar dia acak-acak, pelaku juga sempat mengambil uang, tapi ia tak tahu pasti nominalnya, dia juga sempat mengancam dan bilang tinggal kau yang terakhir dan menguncikan mamaku dari luar," terangnya.

Ia menduga, pelaku masuk lewat dinding samping rumah.

"Semua pintu terkunci, satu-satunya cara dia masuk lewat dinding samping," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, dua Warga Lingkungan Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, ditemukan meninggal dalam kondisi yang mengenaskan, Rabu (6/12/2023).

Korban atas nama Makmur (53) dan Abdillah Makmur (27), keduanya merupakan ayah dan anak.

Dari foto yang beredar nampak, jenazah keduanya nampak tergelak di lantai dengan tubuh bersimbah darah.

Halaman
123

Berita Terkini