TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI SELATAN - Rumah Jamile (58) di Dusun Cempaga, Desa Talle, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan hangus dilalap api.
Peristiwa kebakaran itu terjadi pada Kamis (16/11/2023) malam pukul 22.37 Wita.
Rumah semi permanen rata dengan tanah, tak ada yang tersisa.
"Tak ada korban jiwa tapi sepeda motor, mesin hand tractor ikut hangus," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Sinjai, Agung Prayoga, Jumat (17/11/2023).
Tak hanya dua barang berharga itu, 10 karung gabah ikut jadi arang.
Kerugian Jamile ditaksir sekitar Rp80 juta.
Pada pukul 22.43 Wita, satu unit armada mobil pemadam kebakaran dengan jumlah personel lima orang tiba di lokasi.
Mereka langsung melakukan pemadaman api.
Namun api terlanjur menguasai seluruh isi rumah sehingga sulit untuk menyelamatkan barang-barang korban.
Informasi diperoleh, titik api muncul di area dapur.
"Pak Jamile memasak air lalu keluar ke rumah tetangga main domino. Ia baru sadar jika rumahnya terbakar setelah api membubung," kata warga Alfian.
Ia menduga Jamile menggunakan kayu bakar untuk memasak air.
Baca juga: Gudang Kosong Kebakaran di Tengah Perumahan Jl Baji Dakka Makassar, Berawal Bakar Sampah
Jamile yang hanya seorang diri di rumah itu hanya bisa pasrah melihat rumahnya rata dengan tanah.
Sebagai informasi, selama kemarau sudah dua peristiwa kebakaran di Desa Talle.
Pada September lalu, satu unit rumah hangus terbakar di Dusun Leppang.
Dalam peristiwa itu pemilik rumah meninggal dunia karena syok setelah menyaksikan rumahnya hangus jadi arang bersama barang-barang berharganya. (*)