TRIBUN-TIMUR.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengupdate guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6.2 yang terjadi di Manado Sulawesi Utara (Sulut) pada Kamis (16/11/2023).
Pusat gempa ini terlokasikan di koordinat 1.95 lintang utara dan 124.18 bujur timur, berada di laut dengan jarak sekitar 90 kilometer dari arah Barat Laut Manado.
Meskipun episenter gempa berada di laut, guncangan dirasakan pada kedalaman 294 kilometer dengan intensitas skala Modified Mercalli Intensity (MMI) mencapai tingkat II-III di Kepulauan Sula, Taliabu, Tidore, Kabupaten Halmahera Barat, serta Kotamobago.
Saat ini, belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa akibat gempa ini.
Namun, BMKG terus memantau situasi serta mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gempa susulan.
Berikut informasi gempa bumi Manado:
#Gempa (UPDATE) Mag:6.2, 16-Nov-23 06:26:17 WIB, Lok:1.95 LU, 124.18 BT (Pusat gempa berada di laut, 90 km Barat Laut Manado), Kedlmn:294 Km Dirasakan (MMI) II-III Kepulauan Sula, II-III Taliabu, II-III Tidore, II-III Kab. Halmahera Barat, II-III Kotamobago #BMKG
Informasi Keselamatan Gempa Bumi
Penting bagi masyarakat mengetahui informasi keselamatan gempa bumi yang meliputi apa yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.
Dikutip dari laman BMKG, berikut ini informasi keselamatan gempa bumi:
Sebelum Terjadi Gempa Bumi
1. Kenali apa itu gempa bumi
Mengenali apa yang disebut gempa bumi. Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa bumi (longsor, liquefaction dll).
Mengevaluasi dan merenovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.
2. Kenali Lingkungan Tempat Anda Bekerja