Terkadang M Arfan cs dilihatnya terlalu terburu-buru dalam bangun serangan demi menciptakan gol.
Mereka tidak sabaran untuk memainkan bola di lapangan tengah.
Selain itu, kurang manfaatkan lebar lapangan untuk menarik lini pertahanan lawan keluar sehingga tercipta ruang di area kotak penalti lawan.
“Ini yang harus dibenahi saat ini, sehingga terlihat gestur PSM Makassar bermain cepat-cepat mau menyerang dengan cara membangun serangan dari bawah langsung ke depan, itu karena dia buru-buru mau cetak bola,” ujar pelatih yang bawa PSM Makassar juara Liga 1 1999-2000 ini.
Jika ini dibenahi, Syamsuddin Umar optimis klub kebanggaan masyarakat Sulsel ini mampu finish di posisi 4 besar klasemen, sehingga bisa pertahankan gelar juara.
“Tavares tahu apa yang harus dilakukan. InsyaAllah bisa masuk 4 besar. Kalau masuk 4 besar artinya ada peluang untuk dia bisa mengulang sejarah,” tegasnya.