TRIBUN-TIMUR.COM - Memilukan, remaja perempuan asal Madiun, Jawa Tengah berinisal AP menjadi korban rudapaksa ayah kandung, kakek hingga paman sendiri.

Kisah viral remaja asal Madiun ini pun menyita perhatian sebab nasibnya sungguh malam dan memprihatinkan.

AP harus menghadapi penderitaan yang tak terbayangkan setiap hari.

Rumah, seharusnya menjadi tempat yang aman, malah berubah menjadi neraka bagi dirinya.

Dia menjadi korban dari perbuatan keji yang dilakukan oleh ayah kandungnya, kakek, dan pamannya sendiri.

Kisah tragis ini terungkap ketika AP akhirnya memutuskan untuk melawan.

Baca juga: Bukan karena Rudapaksa Mantan Pacarnya, Ini Alasan Polda Sulsel Pecat Tidak dengan Hormat Bripda FA

Pada malam Senin, tanggal 23 Oktober 2023, dia pergi ke Polres Madiun untuk melaporkan peristiwa mengerikan yang menimpanya.

Dengan hati penuh ketakutan namun tekad yang kuat.

AP menceritakan betapa dia telah diperkosa berkali-kali selama lima hari oleh ayah, kakek, dan pamannya.

Keberanian AP untuk melaporkan kejahatan ini tidak datang begitu saja.

Dia telah melarikan diri dari rumahnya dan bersembunyi di masjid-masjid setempat untuk menghindari kekejaman para pelaku.

Kondisinya yang mengerikan terbongkar ketika warga setempat menemukannya dan melaporkan temuannya kepada pihak berwajib.

Ketika membuat laporan di kantor polisi, AP didampingi oleh Budi Santoso, seorang aktivis dari LSM Wahana Kedaulatan Rakyat (WKR).

Budi memberikan dukungan dan perlindungan kepada AP, membantunya melawan ketidakadilan yang telah menimpanya.

“Pengakuan korban tanggal 1 Agustus 2023 saat tidur siang AP diperkosa oleh kakeknya."