Airlangga menambahkan, dengan usulan Golkar mendukung Gibran sebagai bacawapres, pihaknya ingin Prabowo bisa memajukan Indonesia lewat pemuda.
Sehingga, kata Airlangga, generasi muda bisa memimpin Indonesia Emas pada 2045 mendatang.
"Ini usulan kami agar nanti Pak Prabowo Subianto membawa kita lepas dari middle income threat dan membawa kita, generasi muda, untuk memimpin Indonesia di 2045," tandasnya disambut tepuk tangan meriah.
Sebelumnya, Airlangga telah membocorkan ciri-ciri cawapres Prabowo yang akan diusung Golkar.
Sosok cawapres itu adalah pemuda yang berusia di bawah 40 tahun dan pengalaman di pemerintahan.
"Ya pertama kita bicara mengenai prestasi, jadi kita menghargai underforty (di bawah empat puluh tahun) yang berprestasi," kata Airlangga di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Jumat (20/10/2023), dikutip dari Wartakotalive.com.
"Kemudian tentunya mereka yang berprestasi itu adalah publicly elected official, jadi rakyat yang menentukan," lanjut dia.
Gibran Bertemu Zulhas
Di tengah Rapimnas II Golkar berlangsung, Gibran Rakabuming Raka bertemu Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas), Sabtu.
Gibran mendatangi rumah dinas Zulhas di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, sekitar pukul 09.15 WIB.
Keduanya diketahui melakukan pertemuan empat mata selama 40 menit.
"Keduanya tampak begitu akrab dan hangat usai berdialog selama kurang lebih 40 menit. Selesai berdialog, Gibran langsung pamit ke Zulhas," seperti dikutip dalam keterangan resmi DPP PAN, Sabtu.
Dari foto yang beredar, Gibran tampak memakai batik lengan panjang berwarna cokelat.
Sementara, Zulhas terlihat memakai kaus berkerah warna coklat yang dipadukan rompi berwarna hitam.
Keduanya terlihat sedang berjabat tangan dengan menampilkan pose seperti sedang melakukan sesi foto.