TRIBUN-TIMUR.COM - Salamah, emak-emak pemotor viral hormat bendera di lampu merah mengaku terkejut diundang bertemu dengan Dandim 0701/Banyumas, Letkol Arm Ida Bagus Adi Purnama.
Dia tidak pernah membayangkan bahwa tindakannya memberikan penghormatan di atas sepeda motor saat berhenti di simpang jalan Bank Purwokerto akan direkam oleh pemotor lain yang tidak dikenalnya.
Salamah menjelaskan bahwa tindakan tersebut dilakukan secara spontan setelah mengantar anaknya ke sekolah pada Senin 18 September 2023.
Menurutnya, ketika ada upacara pengibaran bendera, sikap yang seharusnya adalah memberikan penghormatan, dan itulah yang mendorongnya untuk bertindak tanpa berpikir panjang.
"Yang saya tahu, kalau misalkan ada pengibaran bendera kita kan sikapnya hormat, jadi saya spontan," ucap Salamah dikutip Kompas.com.
Bagi Salamah, penghormatan terhadap merah putih adalah salah satu cara menghormati jasa para pahlawan bangsa yang berjuang untuk kemerdekaan.
Dia merasa sangat berterima kasih atas jasa para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan.
"Karena saya sangat berterima kasih kepada jasa para pahlawan yang telah berjuang dalam merebut kemerdekaan. Sampai sekarang kita masih bisa menikmati hasil kemerdekaan yang diperjuangkan para pahlawan," sambungnya.
Warga RT 4 RW 9 Kelurahan Karangpucung Kecamatan Purwokerto Selatan inipun telah bertemu dengan Dandim dan menerima penghargaan pada Kamis (21/9/2023).
Letkol Arm Ida Bagus Adi Purnama memberikan penghargaan kepada Salamah karena semangat nasionalisme dan cinta pada tanah air yang tinggi.
Dia sangat menghargai Salamah yang dengan spontan menghormati bendera tanpa perintah resmi, menunjukkan kesetiaan pada negara dan bendera secara sukarela.
Baca juga: Salamah Emak-emak Pemotor Hormat Bendera di Lampu Merah Ketemu Dandim, Dapat Penghargaan
"Saya sangat salut dan bangga kepada Bu Salamah yang masih mempunyai jiwa nasionalisme yang tinggi, cinta tanah air dan masih mau hormat bendera pada saat dikibarkan dengan spontan serta tidak ada yang memerintah," ujarnya dikutip Tribun-Timur.com dari akun instagram @kodim0701bms.
Dandim berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi dalam meningkatkan jiwa nasionalisme yang tinggi untuk masyarakat.
"Karena saat ini kita cukup hormat kepada bendera merah putih, beda dengan jaman perjuangan dulu, demi berkibarnya bendra merah putih para pejuang rela mengorbankan jiwa dan raganya," lanjutnya.
Sebelumnya, sebuah video aksi spontan seorang emak-emak yang melakukan hormat bendera merah putih saat berada di atas sepeda motor viral di media sosial.