Ia menyebut, minat warga Makassar memiliki motor listrik United E-Motor cukup besar.
“Minat warga sangat antusias untuk memiliki motor listrik karena dari kami terlebih dahulu melakukan edukasi terkait perbandingan antara motor listrik dengan motor BBM sehingga warga makin tertarik untuk segera memiliki motor listrik,” sebutnya.
Sementara itu, Sales Manager Yadea Makassar, Ardhy Widyananto menjelaskan, untuk Yadea juga memiliki banyak keunggulan.
Salah satunya sudah berpengalaman lebih dari 20 tahun di ranah kendaraan listrik.
Lalu jaringan tersebar di lebih dari 90 negara dan pengguna Yadea sudah lebih dari 70 juta pengguna.
“Yadea memiliki motor power yang besar (2000-2200 watt) dan kapasitas baterai lebih 2.700 watt, built quality terbaik,” jelas Ardhy.
Ia juga melihat, minat warga Makassar terhadap motor listrik cukup besar.
Baca juga: Wujudkan Jakarta Merdeka dari Polusi , PLN dan Aismoli Gelar Konvoi 200 Motor Listrik
Kendati demikian, kata dia, ada kendala kekhawatiran terkait perawatan, stasiun pengisian yang belum banyak tersedia.
“Namun umumnya adalah kendala psikologis yang belum terbiasa dengan kendaraan listrik,” ujarnya.
Subsidi Motor Listrik
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyatakan bantuan biaya konversi kendaraan BBM keelektrik berpotensi ditambah karena melihat animo masyarakat yang kurang besar.
Beredar kabar bahwa bantuan naik menjadi Rp10 juta per unit dari sebelumnya Rp7 juta.
Assisstant Manager Marketing Kalla Kars, Ryan Fachryansyah, menilai kabar penambahan subsidi tersebut sangat membantu diler.
“Tentunya hal tersebut sangat membantu kami selaku main dealer dalam meningkatkan penjualan United E-Motor yang dimana juga dapat menarik minat masyarakat untuk segera beralih dari motor konvensional atau BBM ke motor listrik," katanya.
Senada, Sales Manager Yadea Makassar, Ardhy Widyananto mengatakan, potensi tambahan subsidi sampai Rp10 juta akan meningkatkan respon masyarakat dalam memutuskan memilih kendaraan listrik.
“Tentunya ini baik, namun pemerintah juga harus berhati-hari dengan tata cara klaim, birokrasi dan prosedur yang tidak ringkas dan panjang akan menyebabkan dealer juga menjadi kurang antusias merespon program tersebut,” katanya.(*)