TRIBUN-TIMUR.COM - Kiper berusia 22 tahun Reza Arya Pratama layak menyandang status Man of The Match (MOTM) laga Bhayangkara FC vs PSM Makassar pekan 5 Liga 1 2023/2024.

Pekan 5 Liga 1 2023/2024 PSM Makassar kontra Bhayangkara Fc berakhir dengan skor imbang 0-0 di di Stadion Patriot Candra Bhaga, Sabtu (29/7/2023) malam.

Dalam pertandingan ini kiper PSM Makassar Reza Arya Pratama tampil paling menonjol dengan empat penyelamatan atau save.

Sejak menit awal, laga berjalan sengit dengan tempo pelan. Kedua tim saling mencari celah untuk membobol gawang lawannya.

Tidak ada tendangan on target yang terjadi di babak pertama oleh kedua tim.

Akan tetapi pada menit ke 33 babak pertama, Dendy Sulystiawan lolos dari jebakan offside.

Ia berhadapan langsung dengan Reza Arya. Pemuda 22 tahun itu keluar dari sarangnya untuk mempersempit ruang tembal.

Berhasil, Dendy yang sudah satu lawan satu dengan Reza tak mampu menjebloskan bola ke gawang. Tendangannya melebar di sisi tiang.

Memasuki babak kedua, Bhayangkara lebih dominan dalam pertandingan.

Penyerang asing The Guardians mendapatkan peluang matang yang seharusnya bisa dikonversi menjadi gol.

Peluang bermula saat Crislan Henrique mendapat umpan matang dari Matias Mier.

Bola yang masih diudara langsung ditendang dengan keras ke arah gawang PSM.

Beruntung Reza Arya dengan refleknya  yang cepat bisa menepis tendangan voli dari Crislan.

Peluang itu hanya hasilnya sepak pojok bagi Matias Mier cs.

Kemudian dimenit 72 Bhayangkara mendapatkan peluang dari serangan balik cepat.

Baca juga: Stay Humble! Bernardo Tavares Beri Selamat ke Bhayangkara FC Raih Poin Pertama Usai Imbangi PSM 0-0

Baca juga: PSM Makassar Sedekah Poin ke Bhayangkara FC, Netizen: Wajar Delay Penerbangan 9 Jam!

Serangan balik dimotori Matias Mier dari sisi kiri pertahanan PSM. Serangan balik membuat pemain terlambat turun ke garis pertahanan menyisahkan Akbar Tanjung.

Matias menggiring bola sampai di depan kotak pinalti, lalu memberikan bola kepada Sani Rizky yang berdiri bebas.

Tanpa kontrol Sani langsung melepaskan tendangan kerasa ke arah gawang Reza.

Reza terbang untuk menghalau bola tersebut. Beruntung tendangannya terlampau tinggi membentur tiang.

Kemudian, Bhayangkara mendapatkan sepak pojok.

Dari servis tersebut, pemain Bhayangkara berhasil menyundul bola akan tetapi Reza mampu kembali menetip peluang tersebut.

Terakhir, Bhayangkara mendapatkan hadiah Pinalti dari wasit usai Wiljan Pluim melanggar Crislan dalam kotak 12 pas.

Matias Mier ditunjuk sebagai eksekutor tendang 12 pas tersebut.

Reza tetap tenang menghadapi Mier yang sudah berhadapan dengan bola.

Mier menendang bola ke samping kanan gawang Reza Arya.

Kiper andalan PSM itu melompat dan berhasil menggagalkan tendangan pinalti Mier.

Dalam pertandingan ini Reza Arya pantas mendapatkan Man Of The Match karena aksinya dibawah mistar gawang sangat memukau.

Skor akhir dari laga ini 0-0 untuk PSM Makassar dan Bhayangkara Fc.

Hasil ini menjadi poin perdana The Guardians setelah menjalani empat laga dengan kekalahan.

Tambahan satu poin memantapkan PSM Makassar di peringkat enam klasmen sementara dengan total delapan poin.

Pemain PSM Reza Arya mengatakan bersyukur dengan hasil positif pada laga kali ini.

Pasukan Ramang sudah bekerja keras. Dan hasil satu poin pantas bagi kedua tim.

Ia tidak terlalu banyak memberikan perhatian usai menahan pinalti Mier.

Ia fokus pada laga berikutnya dan akan berusahan lebih maksimal lagi.

“Alhamdulillah malam kita dapat hasil seri, para pemain sudah bekerja keras, yang jelas kita harus fokus ke pertandingan selanjutnya,” katanya saat konfrensi pers, Sabtu (29/7/2023).

“Terkait pinalti saya hanya fokus pada pertandingan,” singkatnya.