TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pengunjung Car Free Day (CFD) di Jl Boulevard, Kota Makassar diedukasi terkait bahaya, penyebab, hingga cara cegah hepatitis.

Edukasi itu diberikan saat World Hepatitis Day di depan Prodia Panakkukang, Minggu (30/7/2023).

Kegiatan ini digelar Divisi Gastroentero- Hepatologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas) bekerja sama dengan Prodia, dan berbagai pihak lainnya.

Ketua Panitia, Dr dr Nu'man AS Daud menjelaskan, menjelaskan hepatitis merupakan peradangan hati dan penyebabnya bukan hanya virus.

Olehnya, pihaknya menggaungkan agar virus hepatitis, terutama hepatitis B dan C itu tidak lagi menjadi masalah ke depan.

Sebab, virus hepatitis B dan virus hepatitis C di samping bisa menyebabkan akut, juga menyebabkan hepatitis kronik bahkan sampai ke kanker hati.

“Hepatitus virus secara keseluruhan, ada yang bisa terjadi bukan karena virus, tetapi juga bisa terjadi karena obat-obatan, karena itu obesitas,” jelas dr Nu'man, saat dihubungi Tribun-Timur.com.

Dokter di Centre Pelayanan Penyakit Hati RSWS dan RS Unhas ini pun mengingatkan masyarakat untuk menjaga kebersihan.

Kebersihan yang dimaksud adalah kebersihan tangan, hingga kebersihan lingkungan.

“Ini adalah upaya bagaimana menghindari hepatitis. Kemudian menghindari makanan yang kemungkinan bisa merusak hati,” kata dr Nu’man.

Selain itu, ia juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga kesehatan dengan rutin berolahraga.

Regional Manager Prodia Sulawesi Maluku Papua, Rudy Gondo menambahkan bahwa Prodia mendukung penuh kegiatan World Hepatitis Day.

“Prodia sendiri mensupport kegiatan ini, kita support pemeriksaan hepatitis dan juga kita suport tempat juga,” tambahnya.

Rudy berharap, kegiatan penyuluhan ini bisa memberi pemahaman masyarakat terkait bahaya hepatitis. (*)