Kapolsek Tallo, AKP Ismail yang ditemui di kantornya membenarkan ihwal kaburnya tahanan itu.
Hanya saja, Ismail mengatakan jumlah tahanan yang kabur bukan lima orang. Melainkan, hanya tiga orang.
"Kasusnya ini biasa, ini kan belum dilimpah (ke Pengadilan). Dia disuruh bersih-bersih di luar, lalu dia pergi," ucap Ismail ditemui sejumlah wartawan, Rabu (19/7/2023) siang.
Namun, demikian lanjut Ismail, dua diantaranya sudah kembali diamankan.
"Sudah ada dua diamankan, satunya sementara perjalanan kesini (Polsek)," ucapnya
Terkait kabar besi tahanan yang digeregaji pelaku, Ismail membantah.
"Info yang menggeragaji sel, itu tidak benar. Nda sampai ji nageragaji," ujarnya.
Tahanan yang kabur tersebut kata dia, merupakan pelaku penganiayaan dan penipuan.
"Mereka ini beda-beda waktu masuknya. Ada dua penganiayaan, satu penipuan," tuturnya.