Pengamat Sepakbola Syamsuddin Umar, terlalu cepat menilai buruk permainan Laskar Pinisi.
Pasalanya kompetisi baru jalan dua pekan, peluang ke papan atas masih terbuka lebar.
Skuad Ramang juga mempunyai tim yang terus bekerja memperbaiki permainan.
“Peluang ke papan atas masih ada, inikan kompetisi masih panjang,” katanya kepada tribun timur, Senin (10/7/2023).
Bernardo Tavares sedang membangun tim di musim keduanya.
Baca juga: 3 Kekuatan Utama PSM Makassar Musim Lalu Belum Terlihat, Magis Bernardo Tavares Memudar?
Baca juga: Everton dan Adilson Masih Seret Gol, PSM Makassar Wajib Benahi Lini Depan Sebelum Lawan Persikabo
Para pemain baru dan lama perlu adaptasi dengan skema yang diterapkan pelatih.
Selain itu, ada ritme bermain yang hilang sepeninggal pemain kunci.
Tentu ini menjadi pekerjaan rumah bagi Juku Eja.
Para suporter juga diminta agar bersabar dan memberikan ruang bagi pelatih untuk bekerja.
“Mudah-mudahan ia (PSM) kembali ke ritmenya itu,” ucap Syam.
“Bahwa juara sudah lewat, sekarang bagaimana menghadapi kompetisi saat ini. Sehingga atmosfernya tetap dijaga,” pungkasnya.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengatakan biarkan tim pelatih bekerja.
Alasannya ekspektasi tinggi membuat beban para pemain.
Di sisi lain, 80 persen pemain adalah wajah lama.
“Mereka adalah oramg yang sama yang melakukan pencapaian itu musim lalu, jadi berikan kita ruang untuk bekerja,” katanya saat post match, Sabtu (8/7/2023) lalu.