TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Sejumlah perwakilan suporter PSM Makassar dari kelompok Red Gank menyampaikan terima kasih atas rencana pembangunan stadion bertaraf internasional di Makasssar.
Pembangunan stadion bertaraf internasional itu digagas oleh Komisi V DPR RI dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Proyek stadion itu rencananya akan menggunakan anggaran APBN.
Sejumlah suporter PSM Makassar ikut hadir menyambut kunjungan kerja Komisi V DPR RI dan Kementerian PUPR di Kantor Gubernur Sulsel Jalan Urip Sumoharjo Makassar Kamis (15/6/2023).
Menlu Red Gank, Muh Al Fajri Jayadi, menyampaikan terima kasih kepada Komisi V DPR RI memperjuangkan aspirasi pengadaan stadion di Makassar.
“Terima kasih kepada Komisi V DPR RI memperjuangkan kami pecinta PSM Makassar. Suara kami didengarkan oleh Komisi V DPR RI,” kata Fajri di hadapan Komisi V DPR RI.
Fajri menceritakan, tidak sedikit suporter PSM Makassar mengalami kecelakaan dalam perjalanan dari Makassar-Parepare ataupun Parepare-Makassar selama ini.
Para suporter terpaksa menempuh jarak 150 kilometer demi menonton pertandingan PSM Makassar.
"Selama ini kami jauh-jauh ke Parepare untuk menonton bahkan teman-teman sering terjadi kecelakaan setelah pulang menonton," kata Fajri.
Fajri mengatakan, jika stadion Mattoanging belum bisa dibangun kembali, pihaknya berharap Komisi V dan Kementerian PUPR mencari lahan lain untuk membangun stadion baru di Makassar.
Hingga saat ini dukungan perlunya pembangunan stadion di Kota Makassar terus mengalir.
Kali ini dukungan datang dari Komisi V DPR RI yang mengurusi infrastruktur.
Komisi V DPR RI mendorong Kementerian PUPR mengalokasikan anggaran untuk pembangunan stadion di Kota Makassar.
Dipimpin Wakil Ketua Andi Iwan Darmawan Aras, Komisi V DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Kantor Gubernur Sulsel Jalan Urip Sumoharjo Kota Makassar Kamis (15/6/2023).
Rombongan diterima Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Pj Sekprov Sulsel Andi Darmawan Bintang.