TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA - Penemuan ular piton di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan pada Senin (22/5/2023) pagi mencuri perhatian.
Ular piton tersebut ditemukan di tiang halte Lapangan Nasional (Lapnas) di Jl Teuku Umar, Sinjai.
Pemilik kedai di Lapnas Sinjai yang menemukan ular piton melaporkan peristiwa ini terjadi sekitar pukul 08.10 Wita.
"Kami terkejut menemukan ular yang melilit di dalam tiang halte Lapnas Sinjai pagi-pagi tadi," ujar Dewi, pemilik kedai.
Dewi baru saja membuka kedainya di Jl Teuku Umar dan melihat ada ular yang melilit di dalam tiang halte Lapnas.
Setelah penemuan tersebut, Dewi dan masyarakat setempat segera menghubungi petugas Pemadam Kebakaran dan Satpol PP di Sinjai.
Petugas Pemadam Kebakaran segera datang ke lokasi setelah menerima laporan dari masyarakat di Lapnas.
Delapan orang petugas ditugaskan untuk menangkap ular piton tersebut.
Sekitar pukul 08.30 Wita, petugas dan masyarakat setempat berhasil menangkap ular piton yang memiliki panjang sekitar lima meter.
"Personel kami berhasil menangkap ular piton dengan panjang sekitar lima meter," ungkap Agung Prayoga, kKasatpol PP dan Damkar Kabupaten Sinjai.
Setelah ditangkap, ular piton tersebut dibawa ke kantor Satpol PP dan Damkar Sinjai.
Rencananya, ular piton akan dilepaskan kembali ke habitatnya yang berada jauh dari permukiman masyarakat Sinjai.
Baca juga: Petugas Damkar Luwu Timur Tangkap Ular Piton Panjang 8 Meter yang Melintas di Perumahan
Baca juga: Pasca Sungai Rongkong Meluap, BBWS Pompengan Jeneberang Normalisasi dengan 3 Tahapan
Penemuan ular piton di Ibukota Sinjai bukanlah yang pertama kali terjadi.
Sebelumnya, terdapat kejadian serupa di Balangnipa, Kecamatan Sinjai Utara, ketika ular piton jatuh dari plafon rumah warga.
Baru-baru ini, ular piton juga ditemukan melintas di jalan raya menuju pagar rumah jabatan Bupati Sinjai di Jl Persatuan Raya.
Diduga, ular piton berkembang biak di dalam kota Sinjai karena adanya saluran air yang banyak ditumbuhi rumput, berlumpur, dan dangkal.(*)