TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Cabang Olahraga Sepak Takraw Indonesia sumbang emas ke-55 di SEA Games Kamboja 2023.

Pertandingan tersebut dilaksanakan di Basketball Hall NSTC, National Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (13/5/2023).

Tim Sepak Takraw Indonesia meraih medali emas setelah mengalahkan Myanmar dengan skor 2-0 dalam laga final putra.

Sejak awal, tim Sepak Takraw Indonesia bermain dengan agresif dan tampil dominan, memenangkan dua set langsung.

Rizal dan Hardiansyah tampil dalam game pertama dan berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 21-18 dan 21-15.

Di game kedua, tim Indonesia kalah di set pertama, tetapi kemudian berhasil membalikkan keadaan berkat penampilan gemilang dari Anwar Budiyanto dan Jelki Ladada, yang memenangkan pertandingan dengan skor 21-15 dan 21-17.

Myanmar harus puas menjadi runner-up sementara Indonesia meraih medali emas.

Keberhasilan ini tidak terlepas dari kontribusi atlet-atlet asal Sulawesi Selatan dalam setiap pertandingan.

Sekretaris Umum Pengurus Provinsi Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia (PSTI) Sulsel, Nukrowi, mengungkapkan bahwa ada enam atlet asal Sulsel yang berpartisipasi dalam SEA Games ini.

Dari sembilan atlet putra, empat di antaranya berasal dari Sulsel, yaitu Hardiansyah Muliang, Andi Try Sandi Putra, Rusdi, dan Diky Apriadi.

Tim putri, terdapat Kusnelia dan Fuji Anggreini yang juga berasal dari Sulsel.

Atlet putra, khususnya, telah memiliki banyak pengalaman dalam kompetisi tingkat Asia.

"Andi Putra dan Hardiansyah sendiri telah menjadi bagian dari Timnas Sepak Takraw Indonesia sejak Asian Games 2018," jelasnya.

Nukrowi juga menjelaskan bahwa kedua atlet ini telah berpartisipasi dalam SEA Games di Malaysia, Filipina, dan Kamboja sebelumnya.

Sementara itu, Rusdi merupakan kali kedua bagi atlet ini berpartisipasi dalam SEA Games, sedangkan Diky Apriadi mengikuti SEA Games untuk pertama kalinya.