Posko Siaga Bencana

Palopo Rawan Banjir dan Longsor, Polisi Dirikan Posko Siaga Bencana di Terminal Dangerakko

Penulis: Chalik Mawardi
Editor: Hasriyani Latif
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Posko Siaga Bencana di Terminal Dangerakko, Kelurahan Dangerakko, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Selasa (21/2/2023). Posko sengaja didirikan sebagai antisipasi apabila terjadi bencana alam akibat dari cuaca buruk.

TRIBUNPALOPO.COM, WARA - Polres Palopo mendirikan Posko Siaga Bencana di Terminal Dangerakko, Kelurahan Dangerakko, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan.

Posko sengaja didirikan sebagai antisipasi apabila terjadi bencana alam akibat dari cuaca buruk.

Sejumlah alat evakuasi disiapkan di posko yang berada di pintu masuk Terminal Dangerakko tersebut.

Misalnya perahu, pelampung, sepatu, tali tambang, mesin pemotong kayu, dan berbagai alat lain.

Kapolres Palopo AKBP Safi'i Nafsikin mengatakan posko didirikan atas perintah kapolda Sulsel.

Seiring terjadinya cuaca ekstrem yang membuat beberapa wilayah di Sulsel dilanda bencana.

"Bapak kapolda Sulsel memerintahkan untuk mendirikan Posko Siaga Bencana," kata Safi'i di posko, Selasa (21/2/2023).

Apalagi sudah ada peringatan dini dari BMKG jika akan terjadi cuaca ekstrem beberapa hari ke depan.

"Meski begitu kita tetap berdoa semoga tidak ada bencana yang melanda daerah kita," ujarnya.

Ia menambahkan potensi bencana banjir yang diantisipasi yakni di wilayah Jl Belimbing, Keluarga Dangerakko.

"Kita juga berikan imbauan ke warga yang ada di Jl Belimbing, karena potensi banjir di sana sangat besar," ujarnya.

Potensi terjadinya bencana longsor di wilayah poros Palopo-Toraja juga menjadi perhatian petugas posko.

"Kita berharap agar masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaan dan berdoa agar wilayah Palopo bebas dari bencana," pungkasnya.(*)

Berita Terkini