PSM Makassar

Yuran dan Agung Mannan Absen Kala PSM Makassar Lawan PSS Sleman, Seto: Kami Tak Diuntungkan

Penulis: Kaswadi Anwar
Editor: Ari Maryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro menyebut, timnya tidak diuntungkan dengan absennya dua benteng pertahanan PSM Makassar, Yuran Fernandes dan Agung Mannan.

Pemain nomor punggung 4 dan 47 itu harus absen karena akumulasi kartu.

Seto menilai, PSM tetaplah tim yang solid walau kehilangan Yuran dan Agung.

Lantaran, mereka masih memiliki pemain pengganti yang sepadan.

PSS akan melawat ke markas PSM, Stadion BJ Habibie pada pekan ke-18 atau pertandingan pertama putaran kedua Liga 1 2022-2023.

Duel Super Elang vs Laskar Pinisi akan berlangsung pada Sabtu (14/1/2023) pukul 16.00 Wita.

"Penampilannya (PSM) cukup konsisten dan kehilangan satu-dua pemain buat mereka bukan suatu masalah. Secara kolektif mereka mampu, dalam artian saling mengisi," katanya Rabu (11/1/2023).

"Tidak ada untungnya untuk kami (PSS) dengan PSM kehilangan dua pemain," ujar juru taktik berlisensi AFC Pro ini.

Menurutnya, PSM tim cukup kuat. Apalagi, klub kebanggaan Sulawesi Selatan (Sulsel) itu salah satu kandidat juara musim ini.

Willem Jan Pluim cs memuncaki klasemen dengan 34 poin.

Olehnya itu, Seto meminta anak asuhnya untuk berjuang selama 90 menit pertandingan nantinya.

Saat ini pihaknya akan mengantisipasi permainan dari PSM.

"PSM tim cukup kuat. Apalagi salah satu kandidat ingin juara. Apapun itu kami harus berjuang, lebih fokus dirinya kita bagaimana mengantisipasi PSM bermain," tuturnya.

Juru taktik 48 tahun ini berharap, Bagus Nirwanto cs bisa tampil lepas lawan PSM. 

Pertanyaan sebelum-sebelumnya dijadikan pembelian untuk lebih baik lagi ke depannya.

"Jadi harapannya pemain bisa tampil lepas. Bisa menjadikan pembelajaran di pertandingan sebelumnya," harap Seto. (*)

Berita Terkini