TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Latto-latto alias Katto-Katto merupakan mainan era tahun 60-an yang kembali populer akhir-akhir ini.
Saat ini, mainan tersebut sudah merambah ke seluruh wilayah Sulsel terkhusus di Kabupaten Jeneponto.
Bahkan, mainan ini pun akan resmi diperlombakan di Studio a2 Art Photography, Jl Karya Baru, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sulsel, Minggu (27/11/2022).
Ketua panitia Dayat (25) mengungkapkan alasannya menggelar lomba Latto-Latto.
"Karena antusiasme anak-anak sekitar lorong rumah yang biasanya kumpul main game, sekarang melestarikan mainan jaman dulu (jadul)," ujarnya melalui pesan WhatsApp, Rabu (23/11/2022).
Untuk syarat pendaftaran, pihaknya menerapkan batasan usia maksimal 15 tahun.
"Iye laki-laki perempuan maksimal umur 15 tahun," ucapnya.
Masing-masing pendaftar akan membayar iuran sebesar Rp 10 ribu per orang.
Lomba akan memperebutkan hadiah uang tunai beserta trofi, snack, dan sertifikat.
Pendaftaran dibuka pada 20-26 November 2022 dan hanya menerima 80 slot pendaftar.
Berikut aturan lomba Latto-latto oleh a2 Art Photography:
1. Peserta bisa mendaftar lebih satu kali
2. Sistem pertandingan menggunakan sitem timer (waktu)
3. Masing-masing peserta diberikan tiga kali kesempatan.
4. Peserta harus membawa Latto-latto sendiri dengan panjang tali yang telah ditentukan oleh panitia lomba.
Dalam kegiatan ini, seluruh anggaran pelaksanaan adalah milik a2 Art Photography tanpa mencari bantuan sponsor.(*)