PINRANG, TRIBUN-TIMUR.COM - Kisah sedih dialami Khamsiah (50), istri almarhum guru SMAN 2 Pinrang, Muh Said (52) yang tewas tertabrak mobil beberapa hari yang lalu.
Rasa terpukul dan sedih tak dapat dibendung Khamsiah.
Pasalnya, pernikahannya dengan almarhum Muh Said baru menginjak 1 bulan 7 hari. Tepatnya pada 24 September 2022.
Diketahui, Khamsiah merupakan istri kedua almarhum Muh Said.
Sebelumnya, istri pertama almarhum Muh Said telah meninggal enam bulan yang lalu. Kemudian, Muh Said mempersunting Khamsiah.
Dari istri pertama, Muh Said mempunyai 4 orang anak. Dua anak laki-lakinya pesantren di DDI Mangkoso dan dua anak perempuannya batu-baru ini pindah dan bersekolah di Pinrang.
Sang suami yang merupakan guru Bahasa Arab itu meninggal karena terlibat kecelakaan di depan SMAN 2 Pinrang, Sulawesi Selatan pada Senin (31/10/2022).
Usai mengantar jenazah suaminya, Khamsiah jatuh sakit dan suaranya parau.
Khamsiah yang juga merupakan guru di Madrasah Ibtidaiyah Punnia Pinrang ini menuturkan ia sedang di sekolah saat mendapat telepon kalau suaminya meninggal.
"Waktu itu, saya lagi di sekolah. Tiba-tiba di telepon oleh salah satu guru di SMA 2 Pinrang. Katanya, suami saya terlibat kecelakaan dan dinyatakan meninggal dunia dan berada di Puskesmas Lampa," katanya kepada Tribun Timur, Senin (7/11/2022).
Usai mendengar kabar meninggalnya suaminya itu, Khamsiah langsung bergegas ke Puskesmas Lampa.
Ia mengaku, hatinya tidak tenang dan pikirannya ke mana-mana.
"Di jalan itu, saya hanya bisa pasrah. Berdoa terus. Saya juga tidak bisa bendung tangisanku," tuturnya.
Khamsiah mengatakan, jenazah suaminya dimakamkan di Pangkep, Sulawesi Selatan.
Pemakaman jenazah Muh Said dilakukan malam hari. Tepatnya pukul 20.30 Wita.