TRIBUN-TIMUR.COM - Kapten Persib Bandung Rachmat Irianto harus absen latihan karena mengalami gangguan kesehatan sejak, Selasa (4/10/2022).
Persiapan dilakukan Persib Bandung jelang melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (16/10/2022).
Dokter tim Persib Bandung dr Rafi Ghani mengatakan, Rian tengah mengalami masalah pada pencernaannya.
Baca juga: Liga 1 Ditunda 2 Pekan, Pemain Persib Bandung Dapat Jatah Libur Tiga Hari Sebelum Lawan Persebaya
Baca juga: Jadwal Terbaru Persib Bandung Setelah Liga 1 Ditunda 2 Pekan Tragedi Kanjuruhan, Bukan Lawan Persija
Ia kini sedang menjalani rawat inap disalah satu rumah sakit di Kota Bandung.
“Rachmat Irianto dua hari yang lalu (Senin 3 Oktober 2022) mengalami masalah di bagian pencernaan. Sempat pulih pada sorenya, tapi pagi kembali kambuh,” kata Rafi, Rabu, 5 Oktober 2022.
“Dikarenakan diare lebih dari 10 kali dan disertai muntah, Rian harus mendapatkan perawatan di rumah sakit,” ujarnya di laman resmi klub.
Meskipun sudah mendapat penanganan di rumah sakit, Rafi bersama tim dokter Persib Bandung akan tetap memantau perkembangan pemain yang juga kapten Maung Bandung tersebut.
“Semoga kondisinya terus membaik dan soal rehidrasi dari Rian hanya untuk satu atau dua hari ini" ujarnya.
Sementara Pelatih Persib Bandung Luis Milla memastikan timnya akan terus berlatih meningkatkan kemampuan pemainnya.
"Kami akan terus berlatih. Untuk pekan ini, kami akan berlatih hingga hari Kamis," kata Milla, dikutip dari laman resmi Persib.
"Lalu, selama tiga hari, pemain akan beristirahat karena mereka sudah bekerja dan punya sikap yang sangat baik di dalam latihan."
Setelah istirahat selama tiga hari, pelatih asal Spanyol itu akan kembali mengumpulkan para pemainnya awal pekan depan.
Selama sepekan itu, timnya akan berkonsentrasi mempersiapkan diri menghadapi laga selanjutnya.
"Setelah itu, kami akan kembali fokus mempersiapkan diri selama sepekan untuk menjalani pertandingan selanjutnya melawan Persebaya," ungkapnya.
Menjaga kondisi dan mental pemain menjadi fokus tim pelatih Persib di tengah penundaan Liga 1 2022/2023.