Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Hasanuddin menyelenggarakan rapat terbatas dalam rangka membahas persetujuan pembukaan Program Studi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Urologi Fakultas Kedokteran pada Rabu (14/9/2022).
Rapat dipimpin Wakil Ketua MWA Unhas, Prof Dr Ir Ambo Ala MS beserta jajaran anggota MWA lainnya.
Hadir juga Wakil Rektor Bidang Akademik Prof drg Muhammad Ruslin MKes PhD, Senat Akademik, jajaran direktur dan Kepala Lembaga lainnya.
Prof Ruslin menyampaikan apresiasi atas upaya strategis FK dalam mendorong pengembangan kapasitas sumber daya manusia melalui ketersedian program studi spesialis termasuk urologi.
Selain itu, dengan hadirnya RSPTN Unhas maka sangat memungkinkan untuk pembukaan prodi tersebut.
Pembukaan prodi Urologi di FK Unhas telah melalui serangkaian proses sesuai aturan yang telah ditetapkan dari tingkat fakultas hingga Senat Akademik.
Menurutnya, FK Unhas telah melakukan upaya pengembangan untuk menghadirkan prodi yang sejalan dengan kebutuhan masyarakat.
"Prodi ini sangat dibutuhkan untuk menghadirkan para lulusan berkualitas dan bisa berkontribusi dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat. Tentu kita harapkan prodi ini bisa mendapatkan persetujuan dan bisa segera hadir untuk memberikan pelayanan akademik," jelas Prof. Ruslin.
Dekan FK Unhas Prof DR dr Haerani Rasyid menyampaikan pendirian prodi PPDS Urologi merupakan bagian dari rencana pengembangan dan komitmen FK Unhas untuk terus memberikan dan menghadirkan pelayanan akademik yang optimal.
PPDS Urologi pun telah disesuaikan dengan perkembangan dunia kedokteran.
"Saat ini tenaga spesialis Urologi utamanya di Sulsel berjumlah kurang lebih 10 orang, lima diantaranya berasal dari FK," Kata Prof Haerani Rasyid
"Untuk itu, sebagai upaya peningkatan kapasitas tenaga spesialis, dibutuhkan langkah nyata termasuk dengan membuka prodi PPDS Urologi," lanjutnya
Rapat ini disertai dengan pemaparan singkat mengenai kesiapan pembukaan prodi.
Kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab serta pembahasan mendalam terkait peluang-peluang yang terjadi pada masa mendatang.
Usai mendengarkan saran dan masukan serta pendapat dari seluruh peserta rapat, maka diputuskan untuk memberikan persetujuan pembukaan Prodi PPDS Urologi pada Fakultas Kedokteran (FK).
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz