Stok Blangko Menipis, Pencetakan e-KTP Dialihkan ke Kantor Disdukcapil Makassar

Penulis: Siti Aminah
Editor: Waode Nurmin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi- e-KTP atau KTP elektronik. Warga Makassar tidak bisa mengambil KTP di kantor kecamatan gegara blangko menipis.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Warga Makassar tidak bisa mengambil KTP di kantor kecamatan gegara blangko menipis.

Pencetakan KTP dialihkan ke Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil/Disdukcapil Makassar, Jl Teduh Bersinar Kecamatan Rappocini.

Kepala Dinas Dukcapil Makassar, Muhammad Hatim mengatakan, distribusi blangko ke kecamatan dihentikan sementara.

"Distribusi blangko di setop karena stok terbatas," ucap Hatim via telepon, Selasa (13/9/2022).

Bagi warga yang ingin mengambil KTP nya, cukup membawa resi atau bukti pengurusan KTP dari kantor camat masing-masing.

Perekaman data dan pengambilan foto kata Hatim tetap bisa dilakukan di kantor camat, yang dialihkan ke Dukcapil hanya pencetakan KTP.

"Jadi tetap mengurus di kecamatan, resinya nanti diambil langsung di Capil kalau mau dicetak," jelasnya.

Pengalihan ini kata Hatim hanya sementara, layanan akan kembali normal di kecamatan pekan depan.

Ini dilakukan untuk mengefisiensi blangko yang stoknya sudah menipis.

Apalagi ada beberapa warga yang sudah dicetak KTP nya mereka tidak datang mengambil dokumen kependudukannya.

"Kalau kita distribusikan ke kecamatan biasanya nda datang ji juga orang ambilki, sayang ini blangko. Makanya untuk efektifnya diefisienkan di kantor Dukcapil supaya orang yang mengurus betul datang ambilki, supaya tidak terbuang percuma (blangko)," ulasnya

Saat ini, Dukcapil Makassar sedang mengusul pengadaan blangko di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Hatim mengusul 16 ribu blangko untuk pemakaian selama satu bulan.

Permintaan blangko disesuaikan dengan penggunaan pencetakan KTP rata-rata per bulannya.

"Kalau dari pusat biasnya dua hari sudah ada jawaban, cuman kirimnya yang agak lama," ujarnya.

Halaman
12

Berita Terkini