Everton tak terlihat saat PSM melakukan official training di Stadion BJ Habibie, Jumat (9/9/2022) sore.
Gelandang sekaligus kapten PSM, Willem Jan Pluim juga dipastikan absen karena hukuman kartu merah. Pemain berpaspor Belanda ini menerima kartu merah ketika lawan Persik pada Jumat (2/9/2022).
"Kita lihat saja apakah main besok (Everton). Willi (Pluim) sudah pasti tidak main, karena kartu," ungkap Pelatih PSM, Bernardo Tavares saat konferensi pers, Jumat (9/9/2022).
Everton dan Pluim merupakan tumpuan PSM. Keduanya menjadi pemain berbahaya di lini depan.
Terbukti, masing-masing telah mengoleksi tiga gol.
Kendati demikian, Tavares enggan bertumpu pada pada satu-dua pemain. Ia pun tidak akan membicarakan performa individual di timnya.
Sebab, dia pelatih sebuah tim, bukan pelatih satu orang saja.
"Saya tidak akan membicarakan performa individual, karena saya adalah pelatih suatu tim, bukan pelatih satu orang saja," akunya.
Dia pun optimis, dengan pemain yang ada mampu berbicara banyak di pertandingan.
Meski terkadang, tim memiliki momen bagus maupun momen buruk.
"Saya kira tim bermain dengan baik. Semua pemain kita sebagai suatu tim. Kadang-kadang mempunyai momen buruk, momen tidak terlalu bagus, kadang-kadang kita membuat momen bagus," sebutnya.
Pemain muda Ananda Raehan dan Ramadhan Sananta bakal diplot menggantikan Pluim dan Everton.
Dalam sesi jumpa pers, Raehan menyatakan siap mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Pemain 19 tahun ini meminta dukungan suporter PSM.
"Pertandingan besok (hari ini) kita akan melakukan (usaha dan kerja keras) 100 persen. Saya minta dukungan dan doa suporter," ucapnya.(*)
Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita