Kesehatan

Jenis-jenis Makanan yang Pantang Dikonsumsi Penderita Jantung

Editor: Muh. Irham
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi terkena serangan jantung.
Ilustrasi terkena serangan jantung.

TRIBUN-TIMUR.COM - Salah satu penyakit yang harus dihindari adalah penyakit jantung. Penyakit ini sangat mematikan dan siapa saja bisa terkena.

Agar terhindar dari penyakit ini, seseorang harus selalu menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi makanan sehat serta menghindari makanan tertentu.

Melansir dari situs Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya, penyakit ini penyebabnya multifaktor, salah satunya adalah makanan tinggi kolesterol yang bisa menyebabkan penyakit kardiovaskuler.

Fatin Lailatul Badriyah, Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UM Surabaya, menjelaskan tentang makanan-makanan yang sebaiknya dihindari penderita jantung agar tetap sehat. 

Salah satu makanan yang wajib dihindari pasien jantung adalah makanan tinggi garam.

Garam merupakan mineral kristal yang terbuat dari natrium dan klorida.

Bahan makanan ini biasa digunakan sebagai bumbu masakan, pengawet makanan serta penambah rasa, tekstur, dan warna makanan. 

“Jika dikonsumsi berlebihan, garam bisa menyebabkan tekanan darah meningkat dan memicu hipertensi. Penyakit ini bisa menimbulkan berbagai komplikasi, seperti stroke, hipertensi maligna, penyakit jantung, kerusakan ginjal, bahkan penyakit liver,” ucap Fatin seperti dikutip dari situs UM Surabaya. 

Lebih lanjut Fatin memberikan beberapa contoh makanan yang mengandung kadar garam yang tinggi, diantaranya adalah camilan, makanan kaleng, sereal instan dan biskuit. 

Makanan yang wajib dihindari penderita jantung Selain tinggi garam, makanan tinggi lemak jenuh juga pantang dikonsumsi penderita penyakit jantung. 

Lemak jenuh adalah molekul lemak sederhana yang tidak memiliki ikatan rangkap dengan molekul karbon karena adanya molekul hidrogen yang menjadikannya jenuh. Biasanya, lemak jenuh berbentuk padat pada suhu kamar. Fatin menyarankan agar membatasi makanan yang mengandung lemak jenuh yang tinggi. 

“Mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh bahkan bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit, seperti penyakit jantung dan stroke," jelasnya. 

Makanan tinggi gula juga perlu dihindari oleh pasien yang memiliki penyakit jantung. Gula darah paling banyak dihasilkan dari makanan yang mengandung karbohidrat dan gula yang tinggi. 

Gula dalam makanan bisa terserap langsung oleh usus dan menjadi gula darah. Lain halnya dengan karbohidrat yang perlu dipecah terlebih dahulu sehingga menjadi bentuk lebih sederhana. 

Bentuk sederhana dari karbohidrat adalah gula dan nantinya diserap usus ke dalam darah. Contoh makanan tinggi gula dan karbohidrat yakni roti putih, minuman berenergi, makanan cepat saji, desert yang manis.

Halaman
12

Berita Terkini