Musda FKPPI Sulsel Deadlock, Pusat Segera Tunjuk Plt Ketua PD Baru

Penulis: Ari Maryadi
Editor: Waode Nurmin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana negosiasi peserta cabang dengan pengurus daerah di arena musyawarah daerah X Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) Sulawesi Selatan.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Gelaran Musyawarah Daerah X Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) Sulawesi Selatan berakhir deadlock Minggu (12/6/2022) sore.

Forum tertinggi tingkatan daerah itu gagal melahirkan pemimpin definitif pelanjut Syahrul Yasin Limpo.

Musda ditunda hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Musda berlangsung dua hari di Balai Manunggal Mini Area Kodam XIV Hasanuddin, Jalan Urip Sumoharjo Kota Makassar, Sabtu (11/6/2022) hingga Minggu (12/6/2022).

Wakil Sekretaris Jenderal PP FKPPI Faisal Hasli Ali mengatakan, mandat Plt Ketua PD FKPPI Sulsel kepada Suwandi Mahendra dinyatakan telah berakhir.

Seluruh pengurus PD FKPPI Sulsel dinyatakan telah demisioner. Hal itu, katanya, sejalan mekanisme AD ART FKPPI.

"Selanjutnya PP FKPPI akan menunjuk Plt Ketua FKPPI Sulsel yang baru. Tugasnya melanjutkan Musda X FKPPI Sulsel," kata Faisal dalam rilis yang diterima Tribun Timur Senin (13/6/2022).

Faisal mengatakan, Plt Ketua FKPPI Sulsel yang baru akan bertugas selama 3 bulan sejak diterbitkannya SK oleh PP FKPPI.

Faisal mengungkapkan Musda X kemarin berakhir tanpa melahirkan ketua definitif karena diwarnai kericuhan.

Menurutnya, kericuhan itu disebabkan oleh sesama pengurus daerah FKPPI Sulsel yang tidak berkaitan.

"Musda dihentikan oleh pimpinan sidang Alwi Mappiasse karena ada kericuhan yang berkelanjutan antar sesama pengurus daerah FKPPI Sulsel yang tidak berkaitan dengan pelaksanaan Musda X FKPPI Sulsel," katanya.

Faisal Hasbi Ali sebagai Wakil Sekretaris Jenderal FKPPI menolak penggunaan istilah deadlock terhadap Musda yang tidak melahirkan ketua definitif.

"Musda X FKPPI Sulsel tanggal 12 Juni 2022 bukan deadlock tapi dihentikan oleh pimpinan sidang," katanya.

 

Adnan, Tenri YL, hingga Erna Rasyid

Sejumlah nama masuk bursa figur calon ketua PD FKPPI Sulsel.

Nama-nama figur calon ketua itu antara lain politisi Nasdem Tenri Olle Yasin Limpo, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, hingga istri Wali Kota Parepare Taufan Pawe.

Sekretaris FKPPI Parepare Tommy Sunarto mendorong Erna Rasyid maju memimpin FKPPI Sulsel. Saat ini Erna menjabat Ketua FKPPI Parepare.

"Erna Rasyid punya relasi 20 organisasi. Ini menjadi modal. Erna turut punya banyak pengalaman, termasuk penulis buku," kata Tommy kepada wartawan di arena Sabtu (11/6/2022) kemarin.

Tommy meyakini Erna Rasyid punya kapasitas memimpin dan membesarkan FKPPI Sulsel ke depan.

Menurutnya, kader organisasi bela negara FKPPI harus memiliki pasukan yang namanya Satgas minimal satu setiap cabang termasuk bagaimana melengkapi seragam pengurus.

"Eksistensi organisasi itu identitas utamanya adalah seragam. Kemudian tugas pemimpin baru yakni meningkatkan kesejahteraan anggota melalui program ekonomi koperasi pendidikan dan kesehatan," katanya.

Ketua FKPPI Gowa, Andi Sura Suaib mengungkapkan, pihaknya menilai ada sejumlah nama figur calon ketua layak melanjtukan kepemimpinan di Sulsel.

"Antara lain Ibu Tenri YL, Bahar Ngitung, Haris YL, A. ILham Mattalatta, Andi Amran Sulaiman, Burhanuddin Andi, Adnan IYL, Marga Taufiq, Imran Amin Syam, Mawang Palaguna," kata Andi Sura.

Senada Ketua FKPPI Bulukkumba Andi Zainul Sukri Sappewali mendorong nama Amran Sulaiman, Adnan, hingga Tenri Olle Yasin Limpo.

Ia berharap, FKPPI Sulsel bisa bersinegritas dalam membantu menjalankan pemerintahan.

Kedua FKPPI dapat berperan lebih aktif lagi dalam setiap gerakan, dan perlu perhatian lebih khususnya dalam bersosial.

"Kami pikir ketiga figur Pak Amran Sulaiman, Pak Adnan IYL, dan Ibu Tenri Olle Yasin Limpo pasti ingin melakukan yang terbaik. Arah dukungan kami tidak menentukan, pastinya kami hanya berharap yang tidak jauh berbeda dari pada ketiga figur bakal calon tersebut," katanya.

Ketua PC FKPPI Pangkep Satria menilai, Amran Sulaiman, Adnan IYL, ataupun Tenri Olleh YL adalah figur-figur terbaik untuk memimpin FKPII Sulsel.

"Bagi Pangkep, beliau bertiga ini lah memang yang Pangkep harapkan jadi ketua, siapaun nanti yang terpilih diantara mereka itulah yang terbaik buat Pangkep," katanya.

Ia juga berharap ketua terpilih nanti berkomitman menyiapkan sekretariat PD permanen, bukan sekretariat sementara yanga dikontrak pertahun.

"Yang kedua kita harap ketua terpilih perhatikan PC karena kalau PC Solid, maka organisasi pasti jadi besar," katanya.

Foto: Suasana negosiasi peserta cabang dengan pengurus daerah di arena musyawarah daerah X Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) Sulawesi Selatan.

Berita Terkini