Tumbuhkan Ekonomi, Kereta Api Sulsel Ditargetkan Angkut Logistik Mulai 2023

Penulis: Ari Maryadi
Editor: Waode Nurmin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman bersama Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi serta pimpinan BUMN/BUMD melaksanakan Rapat koordinasi terkait progres pembangunan Jalur Kereta Api Makassar-Parepare di Rumah Jabatan Gubernur, Jumat malam, 27 Mei 2022.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi terus mendorong penyelesaianProyek Kereta Api Sulsel.

Budi mengatakan Presiden Joko Widodo menaruh perhatian terhadap penyelesaian kereta api tersebut.

Selain mengangkut penumpang, kereta api tersebut juga diproyeksikan mengangkut barang dan logistik.

Budi menargetkan kereta logistik dapat beroperasi tahun 2023.

Untuk pengangkutan logistik misalnya, semen baik dalam kebutuhan produksinya yang membutuhkan batu bara untuk pembakaran dan juga pengangkutan semen ke pelabuhan.

Lintasannya, Maros - Pangkep - Barru (Pelabuhan Garongkong).

Pelabuhan Garongkong akan dikelola oleh PT Pelindo, sedangkan kereta api oleh PT KAI bekerjasama dengan perusahaan daerah (Perseroda).

“Saya yakin dengan kereta berkembang, maka kabupaten akan berkembang,” katanya setelah rapat koordinasi progres pembangunan Jalur Kereta Api Makassar-Parepare di Rumah Jabatan Gubernur, Jumat malam (27/5/2022).

Dengan kehadiran kereta api itu diharapkan meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Sulsel.

"Sulsel kaya pabrik-pabrik semen, dibutuhkan suplai batu bara dan antar semen ke pelabuhan. Kita sudah buat trak dari Maros Pangkep Barru Garongkong," katanya.

"Adanya kolaborasi kereta penumpang dan logistik diharapkan kereta yang akan beroperasi di Sulsel akan produktif," katanya.

Budi melanjutkan apa artinya kehadiran kereta api itu, produktif dalam hal finansial, akan membangkitkan ekonomi di Sulsel.

"Ini kita upayakan tahun depan mulai beroperasi, ada pelabuhan, ada juga kereta api dikelola oleh KAI," katanya.

Adapun jalur kereta api Makassar-Parepare ini ditargetkan rampung 2024.

Dirjen Perkeretaapian Kemenhub, Zulfikri menyebutkan, untuk pengembangan sebagai kereta api wisata, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pariwisata Sulsel untuk melihat potensi yang ada sepanjang jalur kereta.

Halaman
12

Berita Terkini