Heboh Saat Ditangkap Diduga Pesta Narkoba di Kapal Pesiar, Aryan Khan Anak Shah Rukh Khan Dibebaskan

Editor: Alfian
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penggemar superstar Bollywood Shah Rukh Khan memegang poster di luar rumahnya, Mannat, setelah putra sulungnya Aryan Khan diberikan jaminan oleh Pengadilan Tinggi Bombay lebih dari tiga minggu setelah ia ditangkap dalam kasus narkoba, di Mumbai, India, 28 Oktober , 2021.

TRIBUN-TIMUR.COM - Pihak berwenang India telah membatalkan kasus terhadap putra superstar Bollywood Shah Rukh Khan yang ditangkap dalam penggerebekan di sebuah kapal pesiar tahun lalu karena dicurigai memiliki narkoba.

Badan penegakan hukum narkoba utama India, Dewan Pengawas Narkotika (NCB), mengatakan pada, Jumat (27/5/2022) bahwa pihaknya membatalkan kasus terhadap Aryan Khan (24) dan lima lainnya karena kurangnya bukti.

Pihak NCB juga sambil mengajukan tuntutan terhadap 14 orang lainnya.

Dilansir dari Reuters, penangkapan Aryan Khan telah mempolarisasi siaran dan media sosial di negara yang terobsesi dengan Bollywood, dengan beberapa mengatakan dia menjadi sasaran karena menjadi putra seorang selebriti Muslim di India yang mayoritas beragama Hindu.

Seorang pengacara Khan mengatakan kepada Reuters bahwa penahanan kliennya, yang mengikuti penggerebekan di atas kapal di lepas pantai Mumbai Oktober lalu, tidak dapat dibenarkan dan bahwa dia tidak melanggar hukum.

Aryan Khan dibebaskan dengan jaminan pada 28 Oktober setelah 26 hari ditahan.

"Kami senang bahwa (tim NCB) menyelidiki kasus ini secara objektif dan memutuskan untuk tidak mengajukan keluhan terhadap Aryan Khan karena kurangnya bukti yang cukup," kata pengacaranya Satish Maneshinde.

Kronologi Penangkapan Aryan Khan

Aryan Khan, putra bintang Bollywood, Shah Rukh Khan disebut menyimpan narkoba di dalam kotak lensanya.

Biro Pengendalian Narkotika (NCB) mengatakan menemukan narkoba dari kotak lensa milik Aryan Khan saat melakukan penggerebekan di kapal pesiar, Sabtu (2/10/2021).

Badan tersebut juga menemukan narkoba yang disembunyikan di antara pembalut dan kotak obat dari tersangka lainnya.

Sementara itu, obrolan WhatsApp Aryan Khan mengungkapkan bahwa dia dan temannya telah membahas obat-obatan terlarang lebih dari satu kali.

Pada saat penggerebekan, NCB menemukan beberapa obat-obatan terlarang.

Termasuk 13 gram kokain, 21 gram charas, 22 pil MDMA (ekstasi), dan 5 gram MD (Mephedrone).

Menurut sumber NCB, Aryan Khan, dikenakan empat pasal dari Narkotika Narkoba dan Psikotropika Substances Act (NDPS) pada hari Minggu (3/10/2021).

Salah satu pasal berisi tentang larangan memproduksi, memiliki, menjual, membeli, menggunakan, narkoba atau zat psikotropika kecuali untuk penggunakan medis atau keperluan ilmiah.

Kemudian pada hari itu, pengadilan Mumbai mengirimnya, dan dua lainnya, ke tahanan polisi hingga 4 Oktober.

Diberitakan sebelumnya, NCB menangkap total delapan orang, termasuk Aryan Khan, dari pesta yang digelar di atas kapal pesiar.

Selain dia dan dua orang lainnya, yang dihadirkan di pengadilan dan dikirim ke tahanan, NCB akan menghadirkan lima sisanya di pengadilan setelah menjalani pemeriksaan medis.

Diyakini kemudian, NCB juga akan meminta penahanan lebih lanjut dari lima terdakwa lainnya karena dapat menyebabkan agen tersebut menjadi pengedar narkoba.

Kehadiran NCB di kapal pesiar itu bermula dari informasi yang menyebut akan ada pesta narkoba di atas kapal.

NCB kemudian segera membeli tiket dan menyamar sebagai penumpang, untuk kemudian melakukan penggerebekan dan menemukan sejumlah barang bukti narkoba.

Terlepas dari kasus Aryan yang kini menjadi sorotan karena nama besar Shah Rukh Khan, tampak aktor Suniel Shetty memberi dukungan kepada Aryan.

Dia mengatakan orang membuat asumsi setiap kali tuduhan datang pada selebriti mana pun.

Shetty mengatakan Aryan Khan adalah 'anak-anak'.

Suniel juga menyebutkan, Aryan hanyalah anak-anak dan itu adalah tanggung jawab mereka untuk melindunginya.

"Setiap kali sesuatu terjadi di Bollywood, media meneliti semuanya dan langsung mengambil kesimpulan. Beri anak kesempatan. Biarkan laporan yang sebenarnya keluar. Baccha hai (Dia anak-anak). Merawatnya adalah tanggung jawab kita," kata Suniel.(*)

Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita

Berita Terkini