TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Layanan di Cahaya Bone, baik penumpang dan pengiriman barang meningkat jelang Lebaran Idulfitri 1443 H.
Sekadar diketahui, Cahaya bone merupakan salah satu bisnis pertama yang dijalankan Hadji Kalla untuk mewadahi kebutuhan transportasi orang dan barang dari Bone ke Makassar ataupun sebaliknya.
Bisnis ini berdiri pada tahun 1952 dimana kantor perwakilannya di Makassar bertempat di Jl. Andalas (depan Masjid Raya).
Awalnya, Cahaya Bone terfokus pada rute Bone-Makassar dan Makassar-Bone sebagai perusahaan otobus pertama di Bone.
Sehingga Cahaya Bone ini sangat melekat dalam ingatan masyarakat Bone.
Namun, sejalan dengan perkembangan bisnisnya muncul rute lain seperti, Pare, Bulukumba, Palu, kemudian beberapa tahun terakhir rute wonomulyo, sengkang.
Marketing Head Cahaya Bone, Ismail R menjelaskan, layanan jasa yang diberikan ke customer tidak hanya untuk mobilisasi penumpang dan barang.
Tetapi saat ini juga sudah melayani penyewaan bus dan kebutuhan Private & Family traveling customer.
Dijelaskan bahwa perkembangan bisnis Cahaya Bone semakin meningkat, di mana sebelumnya Cahaya Bone hanya memiliki 21 unit per 2021 lalu.
Namun, kini di Cahaya Bone telah bertambah menjadi 29 unit.
“Ini menjadi salah satu tantangan untuk senantiasa meningkatkan pelayanan yang lebih aman dan nyaman kepada masyarakat khususnya pada momen liburan Ramadan ini,” kata Ismail, via rilis, Senin (25/4/2022).
Daftar Harga
Spesial dibulan Berkah ini harga tiket di Cahaya Bone tidak mengalami kenaikan.
Harga tiket bus dengan rute Makassar-Palu masih di Rp300 ribu.
Begitupun dengan rute pemberhentian di jalur Makassar-Palu tersebut seperti Pasangkayu, Topoyo, Tarailu, Mamuju & Majene harga tiket cukup terjangkau di rentang Rp150 - Rp 250 ribu.