TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Bupati Bantaeng, Ilham Azikin, menyerahkan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bantaeng tahun 2021 ke DPRD, Jumat (8/4/2022).
LKPJ tersebut sebagai bentuk akuntabilitas atas penyelenggaraan urusan pemda, baik yang bersifat desentralisasi, maupun tugas pembantuan.
Serta tugas umum lainnya dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan dalam kurun waktu 1 tahun anggaran.
Baca juga: Dapat Dukungan Banyak Pihak, Bantaeng Ikuti Penilaian PPD Tingkat Nasional
Baca juga: Berhasil Bubarkan Aksi Balap Liar, Polres Bantaeng Tahan 2 Unit Honda Jazz & Motor Brong
Penyerahan saat Rapat Paripurna dengan agenda penyerahan Laporan Pertanggungjawaban LKPJ Kepala Daerah Tahun Anggaran 2021.
Ilham Azikin mengawali penyampaiannya dengan melaporkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bantaeng.
Di mana angka laju pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bantaeng meningkat tajam di tahun 2021 yang berada di urutan pertama dan terbaik di Sulawesi Selatan, dengan angka 8,86 persen.
Dibanding tahun sebelumnya yang hanya mencapai 0,52 persen.
Dari data tersebut menandakan jika Bantaeng sangat kokoh meski diterpa gelombang kedua Covid-19 dengan varian delta.
Dari sisi pengelolaan keuangan secara umum pada bagian Pendapatan Tahun Anggaran 2021, memiliki anggaran sebesar Rp. 1,092 Triliun, dan realisasi sebesar Rp. 974,580 Milyar dengan persentase capaian 89,18 persen.
Pada bagian Belanja Daerah realisasi belanja sampai dengan Akhir Tahun Anggaran 2021 dapat terealisasi sebesar Rp. 962,752 Milyar atau 88,14 persen dari anggaran sebesar Rp. 1,092 Triliun.
“Menapaki berbagai peristiwa dan kegiatan-kegiatan di tahun 2021 lalu, tidak terlepas dari dukungan maksimal segenap anggota Dewan yang terhormat," beber Ilham.
"Yang bersinergi dengan Eksekutif dan segenap masyarakat untuk kesuksesan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di Kabupaten Bantaeng," pungkasnya. (TribunBantaeng.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi