TRIBUN-TIMUR.COM - Nama DJ Una atau pemilik nama lengkap Putri Una Astari Thamrin menjadi perbincanga netizen.
Baru-baru ini, DJ seksi ini tampil di sebuah kafe di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan. Kehadiran DJ Una di kabupaten penghasil beras tersebut membuat polisi turun tangan.
Dalam beberapa video yang beredar, DJ Una terlihat tampil menggunakan dress pendek berwarna hijau dan sepatu boots.
Ia terlihat asik mengajak para penonton untuk berjoget dan bernyanyi diiringi musik remix buatannya.
Aksi tersebut kemudian viral.
Lantaran, beberapa penonton naik ke atas panggung.
Bahkan, mereka menyawer DJ Una dengan uang pecahan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu.
Terlihat, puluhan lembar uang dilempar dan sebar oleh setiap penonton yang naik ke atas panggung.
"Lagi ada yang viral ya?," tulis DJ Una di akun sosial media Instagram pribadinya.
"Kok rame ya, guys?" tambahnya.
Kabarnya, DJ Una menerima uang sawer hingga Rp 200 juta lebih di malam itu.
Bahkan, ia juga disawer menggunakan gelang emas oleh salah satu penonton.
"Ini Sidrap bos!," kata DJ Una dalam sebuah video TikTok usai aksinya viral.
Hingga kini, belum ada penjelasan dari DJ Una soal saweran dari penonton yang kabarnya mencapai Rp 200 juta lebih itu.
Di balik kisah viral tersebut, acara yang dihadiri DJ Una diduga melanggar protokol kesehatan Covid-19.
Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan, AKBP Komang Suarta mengatakan, pihak kepolisian sudah melarang adanya keramaian di masa pandemi.
Bahkan seharusnya, acara tersebut baru bisa digelar usai mendapatkan izin dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19.
"Yang saya sampaikan bahwa izin keramaian semasa Covid-19 sudah dilarang oleh pimpinan untuk mengumpulkan massa," ujar AKBP Komang Suarta saat dihubungi awak media, Sabtu (5/3/2022), melansir Tribunnews.
"Yang kedua, kegiatan itu harus sepengetahuan daripada satgas Covid, izinnya dari Satgas Covid," sambungnya.
"Kalau memang ada keramaian yang mengumpulkan orang banyak, itu bisa dibubarkan dari pihak Polri yang bekerja sama dengan Satpol PP dan TNI," lanjutnya.
AKBP Komang menegaskan, acara tersebut bisa berpotensi dibubarkan oleh Satgas dan TNI.
Profil DJ Una
DJ Una merupakan Disc Jockey dan artis yang sudah banyak membintangi film, sinetron dan FTV.
DJ Una memiliki nama lengkap Putri Una Astari Thamrin lahir di Medan, 24 Oktober 1987. Dia memiliki beberapa panggilan akrab antara lain: Putri Una, DJ Una, Putri Una Astari, dan Putri Una Thamrin.
Putri Una Astari Thamrin lahir dari pasangan Husni Thamrin (ayah) dan Frida Irani (ibu).
Dia memiliki satu kakak laki-laki yang bernama Hari Akbar Thamrin dan adik perempuan bernama Trisnaharti Thamrin.
DJ Una menikah dengan sang suami Irsan Ramadhan tahun 2017 yang merupakan seorang musisi. Dari pernikahan tersebut mereka dikaruniai seorang anak yang diberi nama Kyrie Arnatama yang lahir tahun 2018.
Karier Putri Una Astari Thamrin sebagai Disc Jockey (DJ) dimulai dengan singel pertamanya yang bertajuk Save Our Sound kolaborasi dengan DJ asal Kanada, Korina Dahl.
Selain berkarir di dunia Disc Jockey (DJ) Putri Una juga merambah dunia akting. Tahun 2016 dia mulai melebarkan sayap di dunia akting.
Pertama kali terjun ke dunia akting dia membintangi FTV yang berjudul Gadis Bali. Mulai saat itu DJ Una mulai mendapat banyak tawaran bermain FTV.
Beberapa judul FTV lain yang pernah dia bintangi adalah: Ms. Sambung vs Mr. Putus Cinta tahun 2007, Sampai Siaga I tahun 2007, Dea dan Mama Pacarnya tahun 2008, dan masih banyak lagi judul FTV yang pernah dia bintangi.
Selain membintangi banyak judul FTV DJ una juga membintangi beberapa judul sinetron seperti: Nada Cinta tahun 2011 beradu akting dengan Mikha Tambayon, Sampeyan Muslim tahun 2011, 4 Sehat 5 sule tahun 2020 beradu akting dengan Putri Delina, Jodoh Wasiat Bapak 2 tahun 2021, dan 9 Bulan tahun 2021.
Tidak hanya sampai di situ artis kelahiran Medan ini juga membintangi beberapa judul film layar lebar diantaranya: My Last Love tahun 2012. Air Terjun Pengantin Phuket tahun 2013. Crazy Love tahun 2013, Rock N Love tahun 2015, dan Air dan Api tahun 2015.(*)