FIB Unhas

Mahasiswa Terpapar Covid-19, FIB Unhas Alihkan Perkuliahan dengan Metode Daring

Penulis: Faqih Imtiyaaz
Editor: Saldy Irawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana Fakultas ilmu Budaya, Universitas Hasanuddi yang sepi karena perkuliahan yang kembali daring

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Perkuliahan semester genap tahun ajaran 2021-2022 di Fakultas Ilmu Budaya (Fakultas Ilmu Budaya) , Universitas Hasanuddin (Unhas), Jl Perintis Kemerdekaan Km 10, kembali dilaksanakan secara daring. 

Awalnya,  perkuliahan dengan metode luring telah bisa dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. 

Namun, baru satu minggu berjalan, FIB Unhas kembali menerapkan daring. 

Berubahnya metode perkuliahan ini disebabkan  adanya civitas akademika yang terkonfirmasi positif covid-19. 

Kabar ini telah dikonfirmasi Wakil Dekan III FIB Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kemitraan, Dr Kaharuddin. 

"Jadi,Kita baru berjalan selama 1 minggu dan  sudah lakukan tes PCR terhadap staff pengajar, administrasi dan beberapa mahasiswa guna evaluasi minggu pertama," jelas Dr Kaharuddin kepada Tribun-timur.com Selasa (22/2/22) pagi. 

"Namun, hasilnya ada yang terkonfirmasi positif," lanjutnya. 

Dengan adanya terkonfirmasi positif, pekan kedua perkuliahan telah dilaksanakan secara daring. 

"Per hari senin(21/02/22), seluruh departemen diarahkan untuk perkuliahan daring sepenuhnya," ujar Kaharuddin. 

"Segala aktivitas dari lembaga mahasiswa juga harus mengikuti peraturan dengan dilaksanakan secara daring," lanjutnya. 

Di lingkup Fakultas Ilmu Budaya, terdapat 9 Departemen. 

Yaitu, Sastra Indonesia, Daerah, Inggris, Prancis, Arab, Jepang, Mandarin, Ilmu Sejarah, dan Arkeologi. 

Kaharuddin menjelaskan, selama masa perkuliahan luring, FIB Unhas telah menerapkan protokol kesehatan yang maksimal. 

"Kita sudah terapkan protokol kesehatan. Kita buatkan tempat cuci tangan, sediakan handsanitizer, lalu peserta kuliah hanya yang sudah vaksin kedua. Namun, tetap saja kecolongan," ujar Dr. Kaharuddin. 

"Kita juga tidak tahu bagaimana mobilitas kawan-kawan semua diluar kampus. Tapi, saya imbau kembali agar dapat menerapkan protokol kesehatan dimanapun berada," lanjutnya. 

Perkuliahan daring ini akan dilaksanakan hingga waktu yang belum ditentukan. 

"Jadi kita belum bisa tau sampai kapan. Kita akan lakukan tes berkala untuk seluruh civitas. Ketika grafiknya menurun maka bisa menjadi pertimbangan untuk luring," tutupnya. (*)

Berita Terkini