TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar dan Persita Tangerang bakal berebut tiga poin di Stadion I Gusti Ngurah Raih, Denpasar.
Kick pertandingan hari ini, Sabtu (19/2/2022) pukul 21.15 Wita.
PSM dan Persita sama-sama meraih hasil buruk di lima pertandingan terakhir.
Hanya sekali menang, dua kali imbang dan dua kali kalah.
Tak hanya itu, pelatih di dua kubu, Joop Gall dan Widodo Cahyono Putro mengalami masalah dalam penyelesaian akhir.
Banyak peluang diciptakan selama pertandingan, sayang tidak bisa dikonversi menjadi gol.
PSM hanya cetak dua gol dari lima pertandingan terakhir, bahkan dua pertandingan tak ada gol diciptakan.
Pelatih PSM, Joop Gaal menyebut, peluang diciptakan PSM saat lawan Persikabo 1973 tidak terlalu banyak.
Berdasarkan statistik sebanyak 12 tembakan dilesakkan, hanya empat mengarang ke gawang.
"Hari ini kita tidak terlalu ada di permainan, tidak terlalu punya peluang besar," katanya saat jumpa pers usai pertandingan pada Selasa (14/2/2022).
Berbeda dengan pertandingan lawan Borneo. Banyak peluang diciptakan, tapi efisiensinya nol persen.
"Saat lawan Borneo mereka hanya punya satu kesempatan, dan memiliki efisiensi lebih bagus dari pada kita," ucapnya.
Sementara striker PSM PSM Golgol Mebrahtu berharap bisa mencetak gol lawan Persita
Pemain berpaspor Australia ini baru saja jalani debutnya berkostum PSM ketika kalah 3-0 dari Persikabo 1973 pada Selasa (14/2/2022).
Golgol melewatkan lima laga sejak bergabung bersama skuad Laskar Pinisi di Bali pada Sabtu (15/1/2022). Eks pemain Brisbane Roar ini alami cedera.
"Kita tahu bersama, saya belum memainkan banyak permainan di laga sebelumnya sejak saya datang karena cedera. Sekarang saya sudah siap. Siap membantu tim dan bekerja sekeras mungkin untuk ciptakan peluang, mencetak gol dan memberikan assist. Itu tugas saya di sisa musim ini," tegas pemain nomor punggung 9 ini," ujarnya saat sesi jumpa pers sebelum pertandingan PSM vs Persita, Jumat (18/2/2022).
Catatan gol Persita di lima pertandingan terakhir lebih bagus dibanding PSM. Mencetak enam gol. Hanya di pertandingan lawan Arema, tak mencetak gol.
Masalah penyelesaian akhir ini pun diakui oleh sang juru taktik, Widodo Cahyono Putro.
Banyak peluang diciptakan, tapi tak berujung gol. Ini menjadi pekerjaan rumah di beberapa pertandingan terakhir.
Baca juga: Kabar Gembira, PSM Bisa Mainkan Abdul Rachman Lawan Persita
Baca juga: Berlaga Malam Ini, Berikut Prediksi Daftar Susunan Pemain PSM vs Persita
Permasalahan finishing coba diatasi dengan mengasahnya di latihan.
Dia mengatakan, siapapun bisa mencetak gol, yang penting kemenangan bisa diraih.
“Saya berharap pemain bekerja sesuai tugas dan fungsinya. Jika ada kesempatan mencetak gol silakan, tapi kalau tidak ada kesempatan berikan ke pemain lain yang memang 100 persen untuk mencetak gol, mereka berhak untuk mendapatkan itu,” ucap pelatih 51 tahun ini.
Pemain Persita, Ahmad Nur Hardianto berambisi untuk akhiri paceklik golnya lawan PSM.
Terakhir, ia mencetak gol melawan mantan klubnya, Bhayangkara FC pada November 2021.
Baru empat gol yang dicetak Ahmad Nur Hardianto selama kompetisi musim ini.
“Saya sendiri bertekad sebisa mungkin mencetak gol, tapi kalau ada lebih berpeluang tentu itu diberikan. Terpenting tim ini bisa menang. Tujuan utamanya itu,” pungkasnya. (*)