Penemuan Mayat di Kamar Kos

Kapolsek Tamalate Makassar Duga Basir Meninggal karena Sakit, Ternyata Punya Riwayat Penyakit ini

Penulis: Muslimin Emba
Editor: Muhammad Fadhly Ali
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolsek Tamalate Kompol Irwan Tahir saat ditemui di lokasi penemuan sesosok pria meninggal dunia di dalam kamar kos Jl Mannuruki IV, Kecamatan Tamalate, Makassar, Kamis (10/2/2022) siang.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pria asal Sinjai, Basir (49) yang ditemukan meninggal dunia di kamar kos Jl Mannuruki IV, Kecamatan Tamalate, Makassar, diduga sakit, Kamis (10/2/2022) siang.

Pasalnya, dari pengakuan keluarga almarhum, Basir memiliki riwayat penyakit Tuberkulosis (TBC).

"Untuk penyebab kematiannya, almarhum ini (Basir) pengakuan dari keluarganya mengidap TBC," kata Kapolsek Tamalate Kompol Irwan Tahir, ditemui di lokasi.

Meski demikian pihaknya mengaku tetap berkoordinasi dengan tim Dokpol Biddokkes Polda Sulsel, untuk mengungkap penyebab pasti meninggalnya H Basir.

Kondisi mayat saat ditemukan tergeletak dalam kamar kos sudah membengkak.

Wajahnya membiru kehitaman dan mengeluarkan bau kurang sedap.

Ia pun diperkirakan meninggal dunia sejak dua hari lalu atau sudah lebih dari 24 jam.

Haji Basir diketahui meninggal dunia setelah tetangga kosnya hendak meminjam kunci-kunci atau perkakas untuk memperbaiki motor.

"Ada tetangga tadi mau pinjam kunci-kunci, jadi naikmi di atas kamarnya, pas dia cek ternyata sudah meninggal," kata ponakan H Basri, Cakar ditemui di lokasi.

Kondisi pintu kamar kos almarhum saat didapati tetangga kamar kosnya, tidak terkunci.

"Terbuka ji, tidak terkunci (pintunya) cuman terjanggal sama kakinya (almarhum H Basri)," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Sesosok pria ditemukan meninggal dunia di dalam kamar kos Jl Mannuruki IV, Kecamatan Tamalate, Makassar, Kamis (10/2/2022) siang.

Mayat pria itu diketahui bernama H Basri (49) warga asal Kabupaten Sinjai.

Ia ditemukan tergeletak di dalam kamar lantai dua kos atau kontrakan.

Sejumlah personel kepolisian dari Sektor Tamalate telah tiba di lokasi.

Begitu juga dengan personel Dokpol Biddokkes Polda Sulsel.

Lokasi saya ini dipasangi garis polisi untuk kepentingan olah TKP petugas.

Belum diketahui pasti kronologi temuan mayat pria itu.(Tribun-Timur.com)

Berita Terkini