TRIBUN-TIMUR.COM - Kini sedang ramai diperbincangkan sebagai seorang afiliator aplikasi trading, Doni Salmanan Crazy Rich Bandung akhirnya angkat bicara.
Doni Salmanan tak menampik jika dirinya seorang afiliator.
Namun dia menegaskan jika itu adalah taktik marketing saja.
Menurutnya, semua platform perdagangan offline dan online selalu menggunakan affiliate trading.
"Itu taktik marketing. Kalau bisa jual produk itu dapat komisi, misalnya Rp 10 ribu," katanya saat memberikan klarifikasi via media sosial, Selasa (25/1/2022).
Affiliator merupakan cara mengembangkan bisnis dengan memanfaatkan sosialisasi secara terarah yang dilakukan oleh individu yang populer.
Soal pembagian hasil affiliate trading yang digunakannya, ia mengaku menggunakan tata kerja dalam jangka waktu tertentu untuk menarik berapa ribu orang.
"Yang registrasi di tempat saya biasanya ada 2.000-an orang, mereka masuk ke tempat saya dalam jangka waktu enam bulan," katanya
Doni Salmanan juga menyebutkan jika dirinya tidak hanya trading di satu aplikasi.
"Trading saya tidak hanya binary option, tapi juga forex, saham, dan cryptocurrency," katanya.
Dia mengaku harus memberikan klarifikasi agar orang tidak menuduhnya sebagai penipu.
"Sebenarnya malas untuk klarifikasi karena saya tidak melakukan kesalahan. Tapi karena ada nama Doni Salmanan jadi saya perlu menjelaskan," ujarnya.
Salmanan menyebut dia selalu mengingatkan membernya untuk selalu memahami resiko dari aktivitas trading mereka.
"Yang open posisi sale itu tangan kalian sendiri, jadi sudah tahu risikonya. Teman-teman yang mau belajar sama saya, pasti saya jelaskan risikonya. Kalau dia mau paksa deposit, saya larang jangan dulu, pelajari dulu tiga bulan," jelasnya.
Nama Doni Salmanan disebut-sebut sebagai afiliator setelah pengakuan aktor Ichal Muhammad di youtube PANTENGIN TV.