Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Udin (31) salah satu pemilik rumah diterjang angin puting beliung di Jl Dg Tantu, Lorong 4, Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Makassar, Kamis (20/1/2022) siang.
Atap rumahnya diterbangkan angin.
Agar bisa tetap tinggal di rumahnya, Udin dibantu saudaranya membentangkan terpal biru di atap rumahnya.
"Tadi itu sekitar jam 10 pagi, saya sementara jaga warung. Tiba-tiba ada angin kencang sekali dan tidak lama ini seng terbang," kata Udin.
Hanya empat lembar seng atap rumahnya yang berhasil ditemukan di lorong tetangga.
Lainnya, diterbangkan angin entah kemana.
"Sisa empat lembar yang di dapat di lorong belakang. Lainnya tidak tahu kemana," ucapnya
Beruntung saat kejadian, anggota keluarganya tidak ada terkena serpihan seng.
"Alhamdulillah tidak adaji (korban). Cuman rumah hilang semua atapnya sampai belakang," tutur Udin.
Sebelumnya diberitakan, rumah warga di Jl Dg Tantu, Kelurahan Rappokalling, Makassar, rusak akibat angin puting beliung, Kamis (20/1/2022) siang.
Pantauan di lokasi, warga tengah membenahi atap rumah mereka yang beterbangan akibat hempasan angin.
"Tadi sekitar jam 10 kejadiannya, terputar-putar memang itu angin," kata seorang warga ditemui, Dg Bulan (60).
Baca juga: Breaking News: Angin Puting Beliung Terjang Pemukiman Warga Rappokalling Makassar
Akibat kejadian, itu kata Dg Bulang, sejumlah seng di atap rumahnya beterbangan.
"Ada empat lembar saya seng ku terbang. Basah semua mi kasur di atas rumah," ucapnya.
Belum diketahui pasti jumlah rumah yang rusak akibat terjangan angin puting beliung itu.
"Tidak ditahu berapa rumah, karena tersebarki, ada juga di lorong sebelah," pungkasnya. (*)