"Ini relevan untuk pemain yang perlu mengisi ulang untuk berlatih dan bersaing," terangnya menjelasakn.
Apa yang dikhawatirkan Shin Tae-yong (STY) maupun pelatih fisik Timnas Indonesia beberapa kali menjadi kenyataan.
Evan Dimas dkk dalam beberapa momentum nampak keteteran fisiknya, termasuk satu di antaranya dalam menghadapi situasi set piece.
Nutrisi dan gizi dari menu makanan menjadi indikator penting bagi seorang pesepak bola.
Jika menu makanan tidak bisa mencukupi apa yang dibutuhkan seorang pesepak bola, maka besar kemungkinan mempengaruhi performa dalam permainan.
Entah itu dari fokus maupun stamina.
Di sisi lain, keluhan mengnai masalah menu nasi kotak ini tidak hanya datang dari Timnas Indonesia.
Vietnam maupun Thailand beberapa waktu yang lalu juga memiliki keluhan yang serupa. (Tribunnews.com/Giri)
Ingin Bawa Pulang Trofi Piala AFF ke Indonesia
Shin Tae-yong mengaku ingin membawa pulang trofi Piala AFF 2020 ke Indonesia.
Seperti diketahui, ini menjadi keenam kalinya timnas Indonesia berhasil melaju ke final Piala AFF.
Sebelumnya timnas Indonesia tercatat telah melaju ke final dari tahun 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016.
Tetapi dalam lima final tersebut, timnas Indonesia hanya berakhir menjadi runner-up dan belum pernah berhasil membawa pulang gelar juara.
Dengan itu, tentu saja Shin Tae-yong mengaku ingin bisa membawa timnas Indonesia meraih gelar juara pada ajang ini.
Pelatih asal Korea Selatan itu mengaku bahwa ingin bisa memberikan kado terbaik untuk Indonesia diawal tahun 2022 nanti.